Hanura Bimbang, Gabung Koalisi Lima Parpol Tapi di Tiga Daerah Jajaki Koalisi dengan PDIP

Pasalnya, di beberapa Pilkada partai besutan Oesman Sapta Odang tersebut sebelumnya memilih berkoalisi dengan PDIP.

Penulis: Ragil Armando | Editor: Wema Satya Dinata
NET
Ilustrasi Pilkada serentak 

"Nanti kan ada tindaklanjut dari DPP. Ketua kami sekarang diundang oleh Ketua Umum ke Jakarta, salah satunya ada konsolidasi Pilkada sepertinya," paparnya.

Menariknya, ia mengaku bahwa hasil penjajakan koalisi dengan PDIP di tiga daerah tersebut juga akan tetap dilaporkan ke DPP Hanura.

 Ia pun mengaku keputusan terakhir sikap politik Hanura pun tergantung oleh DPP.

"Semua proses yang ada di Hanura tergantung oleh DPP supaya bagaimana berjalan mekanisme," ungkap dia.

Di sisi lain, Calon Bupati Jembrana dari Koalisi Jembrana Maju (KJM), Nengah Tamba mengatakan mengharapkan Hanura dapat bergabung dengan KJM dan mengusung dirinya bersama anak mantan bupati Jembrana dua periode Gede Winasa, yakni I Gede Ngurah Patriana Krisna alias Ipat.

Bahkan, ia  juga berencana akan melakukan safari politik ke Hanura.

Pasalnya, Hanura sebelumnya condong untuk mendukung PDIP yang diprediksi akan mengusung duet Made Kembang Hartawan-Ketut Sugiasa.

"Kami harap partai Hanura juga ikut bergabung di koalisi mendukung kami, karena di provinsi kan juga ikut koalisi, sehingga bisa 9 partai, bisa klop lah, angka hoki," tukasnya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved