BBPOM Denpasar Salurkan 300 Botol Hand Sanitizer dan 50 Paket Sembako ke Warga Terdampak Covid-19

Laporan Jurnalis Tribun Bali, I Wayan Sui Suadnyana

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) di Denpasar menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang terdampak pandemi Coronavirus Disease (Covid-19).

Bantuan tersebut disalurkan kepada masyarakat melalui Tim Penggerak Pembina Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Bali.

Bantuan untuk masyarakat terdampak Covid-19 diserahkan saat Kepala BBPOM di Denpasar, Ni Gusti Ayu Nengah Suarningsih beraudiensi dengan Ketua TP PKK Provinsi Bali Ni Luh Putu Putri Suastini di rumah jabatan Gubernur Bali, Kamis (11/6/2020).

Suarningsih menyampaikan, bahwa bantuan yang disalurkan kali ini murni berasal sari internal BBPOM berupa 300 botol hand sanitizer dan 50 paket sembako.

Menurutnya, jumlah bantuan ini tidak seberapa banyaknya, namun pihaknya tetap berharap bantuan dapat diterima dengan baik oleh warga dan dapat meringankan beban masyarakat.

• Berusaha Selamatkan Diri dari Kobaran Api, Dewi dan Ali Dilarikan ke RS karena Alami Luka Bakar

• Pasang Iklan Rokok di Lokasi Sulit Terpantau, Distributor nakal Langgar Perda KTR

• BREAKINGNEWS! Dua Rumah Warga Kebakaran di Jalan Kusuma Bangsa Denpasar

Terkait penanggulangan Covid-19, selain menerapkan protokol kesehatan di lingkungan BBPOM, pihaknya juga sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat melalui media sosial.

"Kami selalu mendukung apapun update terbaru yang dikeluarkan oleh Pemerintah Provinsi Bali," tuturnya. Pihaknya pun berharap pandemi ini cepat berlalu sehingga kehidupan bisa berjalan normal kembali.

Ketua TP PKK Provinsi Bali, Ni Putu Putri Suastini memberikan apresiasi dan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh BBPOM yang diperuntukkan bagi masyarakat terdampak Covid-19.

Untuk itu, pihaknya akan menyalurkan bantuan kepada ibu-ibu PKK terdampak Covid-19 sesuai dengan data yang diberikan oleh kabupaten/kota, atau juga melalui kegiatan Penggak PKK yang telah berjalan di beberapa kabupaten/kota.

Putri Suastini menjelaskan, bahwa sebelumnya pihaknya juga telah menyalurkan bantuan, baik dari PKK maupun dari Dekranasda Daerah dan Pusat.

• 602 Warga Buleleng Terima Bantuan Covid-19 Ganda

• Denpasar Tambah 10 Kasus Positif Covid-19, 3 Orang Merupakan Pedagang Pasar Kumbasari

• Penerapan 3S Menuju WBBM dengan Protokol Kesehatan di Otban Wilayah IV

"Namun memang bantuan itu belum mengakomodasi semua masyarakat yang ada di Bali," tuturnya.

Untuk itu, Putri Suastini sangat berterima kasih atas bantuan BPOM karena dapat menambah saluran bantuan yang selama ini telah berjalan.

Selain itu, Ny Putri Koster juga mengajak internal BBPOM untuk turut mensosialisasikan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) kepada masyarakat, terlebih saat ini Provinsi Bali sudah memberlakukan skema Bali Era Baru.

Baginya, sangat diperlukan sosialisasi yang masif terkait protokol kesehatan di tengah suasana pandemi Covid-19 ini.

"Pemerintah sudah semaksimal mungkin melakukan sosialisasi, namun tidak cukup dari pemerintah semata, melainkan peran dari berbagai pihak untuk mengedukasi masyarakat juga sangat kita butuhkan sehingga informasi itu cepat diserap oleh masyarakat," ujarnya. (*)