Gaji Bulanan Sering Minus? Berikut 5 Cara Kelola Gaji agar Tetap Aman di Era New Normal
Namun sebetulnya, penyebab utama gaji cepat habis itu bisa jadi karena Anda belum mampu mengelola gaji dengan baik.
Kendalikan diri untuk tidak tergiur promo, cashback atau paylater di tengah kondisi new normal.
Uang elektronik memang memberikan banyak keuntungan tapi Anda harus bijak agar gaji tidak minus secara terus-menerus.
4. Dana Darurat dan Investasi
Di awal gajian, usahakan untuk sisihkan uang untuk kas tabungan dana darurat dan investasi. Ingat, pandemi corona ini belum diketahui kapan akan berakhir.
Sementara itu, tak ada salahnya jika Anda siap sedia. Lalu, kenapa investasi? Pikirkan apa sih yang Anda ingin capai atau lakukan setelah pandemi virus corona benar-benar hilang?
Apa tujuan keuangan short term dalam 2-3 tahun ke depan?
Misalnya, travelling lagi, beli motor/mobil baru, atau menikah. Mulailah wujudkan semua itu dengan berinvestasi dari sekarang.
Daripada gaji habis buat belanja konsumtif, alangkah baiknya jika Anda alokasikan untuk dana darurat dan investasi.
Ada banyak instrumen investasi mulai dari yang risiko rendah sampai tinggi.
Misalnya, logam mulia, reksa dana, obligasi, saham. Pastikan Anda paham keuntungan dan risiko produk investasi sebelum Anda membelinya.
5. Terapkan Gaya Hidup Sehat dan Sederhana
Apabila saat ini kondisi keuangan Anda lebih sering minus dan sering pinjam uang untuk menambal biaya hidup hingga akhir bulan.
Maka, saatnya Anda evaluasi gaya hidup Anda. Coba latih untuk menerapkan gaya hidup sehat dan sederhana.
Misalnya, memasak nasi sendiri, tidak sering jajan makanan dan minuman ‘tinggi gula’ online, hingga stop belanja barang branded.
Bersyukurlah dengan apa yang sudah dimiliki. Bereskan utang-utang Anda dan jangan menambah utang konsumtif baru saat situasi new normal berlaku nanti.