Sinopsis Drakor 100 Days My Prince, Berkisah Tentang Putra Mahkota yang Mengalami Amnesia
Skenario drakor yang dirilis pada 2018 ini ditulis oleh No Ji-Sul yang juga pernah mengerjakan drama seri My Lovely Girl yang dibintangi Rain.
lihat foto
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Banyak drama Korea Selatan yang mengambil kisah tentang kehidupan sebuah kerajaan.
Seperti drama Korea (drakor) 100 Days My Prince.
Apa Anda sudah pernah menonton drakor 100 Days My Prince ?
100 Days My Prince merupakan drama Korea romantis dibumbui dengan unsur sejarah yang dibintangi oleh Do Kyung Soo atau D.O EXO dan Nam Ji Hyun.
• 70.000 Kasus Baru Covid-19 dalam Sehari di Amerika Serikat, Tertinggi di Dunia Selama Pandemi
• Ramalan Zodiak 12 Juli 2020, Gemini Akan Dapat Keuntungan, Sagitarius Akan Diberi Tanggung Jawab
• Sinopsis Drakor Queen Love and War, Bergenre Fantasi Sejarah, Apa Anda sudah Menontonnya ?
Skenario drakor yang dirilis pada 2018 ini ditulis oleh No Ji-Sul yang juga pernah mengerjakan drama seri My Lovely Girl yang dibintangi Rain.
Drakor 100 Days My Prince sepanjang 16 episode pernah ditayangkan oleh Trans TV pada awal 2019 lalu.
Sinopsis drama Korea100 Days My Prince berkisah tentang seorang putra mahkota kerajaan di Joseon bernama Lee Yool (Do Kyung Soo) yang menghilang selama 100 hari dari istana.
Lee Yool adalah orang yang perfeksionis, keras kepala, dan sering bersikap acuh.
Padahal pada kenyataannya, dia merupakan putra mahkota yang sangat kesepian.
Dengan kewenangannya sebagai putra mahkota, Lee Yool mengesahkan Undang-Undang yang mengatur semua perempuan harus menikah sebelum mencapai usia 28 tahun.
Hong Shim (Nam Ji Hyun) adalah kepala agen detektif swasta pertama di Joseon.
Dia juga menjadi perempuan tertua yang belum menikah di desanya.
Karena itu, dia berusaha keras mencari suami untuk menghindari masalah.
Suatu hari, dalam kasus percobaan pembunuhan, Lee Yool jatuh ke tebing dan mengalami amnesia.
Dia pun dinyatakan hilang dari istana.
