Joe Biden Akan Umumkan Rencana Perawatan Anak dan Lansia untuk Dorong Ekonomi AS
Rencana tersebut, yang akan dijelaskan secara detail oleh Biden dalam acara kampanye di New Castle
TRIBUN-BALI.COM. WASHINGTON - Calon presiden dari partai Demokrat Joe Biden akan mengumumkan rencana perawatan anak dan lansia untuk membantu warga Amerika kembali bekerja.
Rencana ini merupakan bagian dari program Joe Biden tuk memulihkan ekonomi Amerika Serikat yang terdampak berat oleh virus corona.
Rencana tersebut, yang akan dijelaskan secara detail oleh Biden dalam acara kampanye di New Castle, Delaware, bertujuan membuat perawatan anak lebih terjangkau dan lebih mudah diakses keluarga-keluarga.
Selain itu mempermudah kerabat lanjut usia dan orang-orang difabel menerima perawatan berbasis rumah atau komunitas.
Biden menghadapi Presiden Donald Trump dari partai Republik pada pemilu Amerika Serikat 3 November 2020 mendatang. Mantan wapres itu unggul dalam polling opini nasional.
• Lengan Putus, Pria 35 Tahun Dikeroyok Kerabatnya hingga Tewas Mengenaskan
• 4 Zodiak Ini Paling Cocok Jadi Diva, Gampang Curi Perhatian hingga Dikenal Banyak Orang
• Inilah 46 Pemain yang Dipanggil Pelatih Timnas Shin Tae-yong Ikut TC di Jakarta
Rencana program Joe Biden itu akan memakan biaya sebesar 775 miliar dolar AS selama satu dekade.
Dana itu akan dibayarkan dengan menarik kembali keringanan pajak untuk investor real estate dan memperketat penegakan kode pajak AS yang berlaku.
Sebagai langkah awal, progra tersebut akan mengirimkan bantuan federal kepada pemerintah-pemerintah negara bagian dan lokal untuk melanjutkan operasional program perawatan anak dan pelayanan publik lainnya.
Pada akhirnya, program tersebut akan ditujukan untuk menciptakan tiga juta pekerjaan di bidang kesehatan dan pendidikan.
Program ini juga memperkuat keseluruhan tenaga kerja sebesar 5 juta, dengan memungkinkan orang-orang yang merawat anak-anak atau kerabat untuk bergabung kembali dengan angkatan kerja.
Sebagai bagian dari proposal itu, Biden berjanji untuk menyediakan akses gratis untuk sekolah usia dini bagi anak-anak usia 3 dan 4 tahun.
Kampanye Biden mengatakan hal itu akan membantu para orangtua menghemat biaya perawatan anak hingga ribuan dolar dalam setahun.
"Pada dasarnya ini adalah rencana ekonomi," kata petugas kampanye Biden yang meminta anonimitas untuk mendiskusikan detil proposal itu.
"Ini adalah inti dari agenda pemulihan pekerjaan dan ekonomi Joe Biden."
Sebelumnya, Biden mengeluarkan proposal yang bertujuan mendorong sektor manufaktur dan membangun proyek-proyek infrastruktur energi bersih AS.
Negara tersebut terus dihajar pandemi yang telah memakan lebih dari 140.000 korban jiwa di AS dan mengakibatkan hilangnya hampir 15 juta pekerjaan.
Sumber: antaranews.com