Corona di Bali
Cok Ace Apresiasi BPD Bali dan Bank Mandiri Berikan Bantuan kepada Seniman Terdampak Covid-19
Penyerahan bantuan seniman tersebut penerimaannya diwakili oleh Maestro Patung Garuda I Made Ada di ruang tamu Wakil Gubernur Bali
Penulis: I Wayan Sui Suadnyana | Editor: Wema Satya Dinata
Laporan Jurnalis Tribun Bali, I Wayan Sui Suadnyana
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - PT. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bali dan Bank Mandiri Regional Bali Nusa Tenggara memberikan bantuan kepada kalangan seniman yang terdampak pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) di Bali.
Penyerahan bantuan seniman tersebut penerimaannya diwakili oleh Maestro Patung Garuda I Made Ada di ruang tamu Wakil Gubernur Bali, Kamis (23/7/2020).
Saat itu Direktur Utama BPD Bali I Nyoman Sudharma menyerahkan secara simbolis bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) berupa 250 paket sembako.
Sementara Kepala Wilayah Bank Mandiri Regional Bali Nusa Tenggara Herinaldi menyalurkan 100 paket sembako.
• Pinky Movement Pertamina Dorong UMKM Lindungi Hak Masyarakat Kurang Mampu
• Jemput Bola Urus Adminduk, Mudahkan Warga Banyuwangi di Tengah Pandemi Covid-19
• Satlantas Polres Jembrana Tindak 14 Pelanggar di Hari Pertama Ops Patuh Lempuyang
Penyerahan bantuan paket sembako secara simbolis juga disaksikan oleh Kepala Bank Indonesia Perwakilan Bali Trisno Nugroho.
Wakil Gubernur (Wagub) Bali, Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) menyampaikan apresiasi atas kepedulian yang ditunjukkan oleh sektor perbankan kepada para seniman di tengah pandemi Covid-19.
Sesungguhnya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali telah berupaya semaksimal mungkin untuk melakukan pemetaan dan memenuhi kebutuhan kelompok terdampak Covid-19.
Namun mengingat keterbatasan anggaran dan sumber daya, masih ada kelompok yang tercecer hingga belum tersentuh bantuan, termasuk diantaranya para seniman dan perajin.
Oleh sebab itu, ia berkoordinasi dengan Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Bali agar mendorong sektor perbankan agar menyisihkan dana CSR untuk membantu para seniman dan perajin yang menghadapi situasi prihatin.
Ke depannya, Guru Besar Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar ini beharap lebih banyak lagi sektor perbankan yang menunjukkan kepedulian di tengah pandemi Covid-19.
Sementara itu, seniman ukir I Made Ada menyampaikan terima kasih kepada jajaran BPD Bali dan Bank Mandiri yang telah menunjukkan kepedulian kepada para seniman.
Made Ada menuturkan, seniman seperti dirinya sangat merasakan dampak Covid-19.
Sebagai seorang seniman, ia mengaku ingin tetap berkarya di tengah pandemi.
Namun karena tekendala pemasaran, hasil karyanya hanya ditumpuk di rumah.
• Akibat Bakar Sampah Sembarangan, 2 Are Tumpukan Sampah Terbakar di Sudirman Denpasar
• Ini Perkembangan Terbaru Boy William Dalam Kasus Pembobolan Kartu Kredit atau Carding
• Ni Made Ananda Lestari dan Komang Gede Erlangga Ari Candra Sandang Duta GenRe Provinsi Bali 2020
“Karena barang tak laku, otomatis tak ada pemasukan untuk membeli bahan baku. Itulah situasi yang dihadapi para seniman seperti kami,” ujar pria asal Banjar Pakudui, Desa Kedisan, Kecamatan Tegalalang, Kabupaten Gianyar ini.