Realisasi Seragam Gratis untuk Siswa Tahun Ajaran 2020/2021 di Badung Masih Belum Jelas
Realisasi program seragam gratis untuk siswa di Kabupaten Badung, Bali, sampai saat ini masih belum jelas
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Irma Budiarti
TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Realisasi program seragam gratis untuk siswa tahun ajaran 2020/2021 di Kabupaten Badung, Bali, sampai saat ini masih belum jelas alias ngambang.
Pasalnya, anggaran untuk program seragam gratis itu belum juga disetujui, dan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) setempat belum melakukan proses tender.
Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta saat dikonfirmasi usai penyerahan bantuan ogoh-ogoh, Jumat (24/7/2020), enggan berkomentar.
Ia mengatakan terkait anggaran ada di tim teknis.
"Pejabat pembuat komitmen kan ada di unit teknis," jelasnya.
Kendati demikian, ia mengatakan segala sesuatu termasuk pengadaan seragam gratis di Badung ada prosesnya.
"Mohon maaf karena sekarang ini saya tidak mengikuti proses seperti itu, iya tidak bisa memberikan sebuah komentar," jelasnya.
ia hanya mengatakan bahwa semua program itu masih dalam proses.
"Saya yakin secara pribadi masih dalam proses. Tidak mungkin tidak dalam proses, iya tidak berani," jelasnya.
Disinggung sampai saat ini belum ditetapkan, apakah tidak ada keterlambatan nantinya, Giri Prasta kembali menegaskan untuk berkoordinasi dengan tim teknis.
"Biar tidak salah nanti, koordinasi dengan tim teknis ya," sarannya.
Disisi lain, Sekda Wayan Adi Arnawa yang mendampingi Bupati Giri Prasta saat itu juga mengaku masih dalam proses.
Hanya saja ia tidak membeberkan proses apa yang dimaksud.
"Masih dalam proses," ujarnya, singkat.
Diberitakan sebelumnya, dengan lambatnya realisasi anggaran tersebut, sudah dipastikan realisasi seragam gratis akan terlambat seperti tahun 2019 lalu.