Petugas Keamanan AS Buka Paksa Konsulat China di Houston yang Sudah Ditutup, Ada Apa?
Sebelum meninggalkan gedung mereka terlihat memasukkan barang-barang ke dalam truk, dan membuang aneka barang ke bak sampah.
Balas membalas penutupan konsulat itu merupakan babak lanjut dari perseteruan AS-China yang sudah memburuk sejak dua dekade terakhir.
Perselisihan dua negara ini menyangkut banyak hal, antara lain masalah perdagangan, persaingan teknologi, penolakan AS terhadap klaim China atas Laut China Selatan, dan sebagainya.
Dalam situasi memanas tersebut, pihak berwajib AS masih terus melakukan pengusutan terhadap empat ilmuwan China yang sedang bekerja di AS.
Mereka dituduh melakukan kecurangan saat mengajukan visa masuk AS.
Kecurangan itu berupa tidak mengungkapkan jati diri sebenarnya bahwa mereka adalah anggota angkatan bersenjata China, yang disebut Tentara Pembebasan Rakyat (PLA).
Peningkatan ketegangan AS-China belakangan ini, menurut analis, tak lepas dari upaya Donald Trump menaikkan popularitasnya guna memenangkan kembali kursi presiden dalam pemilu presiden AS pada November mendatang.
Isu China memang mengemuka di masyarakat AS, karena peningkatan kekuatan ekonomi China yang fenomenal telah menggerogoti kekuatan ekonomi AS, yang tentu berdampak pada kemakmuran masyarakat AS.
Oleh karena itu, Trump ingin menunjukkan diri sebagai tokoh yang mampu melawan China, yang berarti pula sejalan dengan harapan masyarakat.(*)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Petugas AS Buka Paksa Konsulat China di Houston yang Sudah Ditutup China,