Dorong Peningkatan Trafik Penerbangan, 11 Bandara di Angkasa Pura I Fasilitasi Layanan Rapid Test
Layanan rapid test, yang dapat dimanfaatkan masyarakat umum lainnya di sekitar bandara, mulai dibuka di bandara Angkasa Pura Airports
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Wema Satya Dinata
Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin
TRIBUN BALI.COM, JAKARTA - 11 bandara yang dikelola Angkasa Pura Airports menyediakan layanan rapid test bagi para pengguna jasa bandara untuk memudahkan mereka dalam memenuhi kelengkapan dokumen persyaratan sebelum melakukan perjalanan udara sesuai dengan Surat Edaran Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Nomor 9 Tahun 2020.
Layanan rapid test, yang dapat dimanfaatkan masyarakat umum lainnya di sekitar bandara, mulai dibuka di bandara Angkasa Pura Airports sejak 22 dan 27 Juli 2020 lalu.
Adapun 11 bandara tersebut yaitu Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Bandara Juanda Surabaya, Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan, Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Bandara Internasional Yogyakarta di Kulon Progo (YIA), Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang, Bandara Adi Soemarmo Solo, Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin, Bandara Lombok Praya, Bandara El Tari Kupang dan Bandara Sentani Jayapura.
"Untuk memudahkan calon penumpang untuk melakukan perjalanan udara pada masa pandemi ini, Angkasa Pura Airports menyediakan layanan fasilitas rapid test di area bandara dengan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19,” ujar Direktur Utama Angkasa Pura Airports Faik Fahmi, di Jakarta melalui keterangannya, Kamis (30/7/2020).
• Oknum Jaksa yang Foto Bareng Djoko Tjandra Dicopot dari Jabatannya, MAKI: Harusnya Dipecat
• Pemprov Bali Beri Sertifikat Penghargaan kepada Kelompok Relawan Penanganan Covid-19
• Jokowi Dukung Pariwisata Bali Dibuka Kembali untuk Wisatawan Domestik Besok
Dengan adanya layanan ini, Faik berharap para calon penumpang pesawat udara dapat lebih percaya diri dan tetap merasa nyaman ketika ingin melakukan perjalanan udara.
Penyelenggaraan layanan rapid test di 11 bandara tersebut dilakukan dengan melakukan kerja sama dengan masing-masing mitra klinik atau rumah sakit setempat di bawah koordinasi dan pengawasan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) setempat.
Misalnya di Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan, Angkasa Pura Airports bekerja sama dengan Rumah Sakit Pertamina Balikpapan untuk menyediakan layanan rapid test dan PCR test.
Sedangkan di Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin, Angkasa Pura Airports bekerja sama dengan anak perusahaan Angkasa Pura Supports dan Rumah Sakit Umum (RSU) Syifa Medika.
Biaya yang dikenakan yaitu Rp 150 ribu untuk satu kali tes dengan hasil pemeriksaan yang dapat langsung diketahui dalam rentang waktu sekitar 30 menit.
Layanan rapid test ini dibuka setiap hari dengan waktu layanan beragam, antara pukul 07.00 - 15.00 waktu setempat dan 08.00 - 16.00 waktu setempat.
Misalnya di Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin waktu layanan rapid test ini dibuka sejak pukul 07.00 - 15.00 WITA dan layanan di Bandara I Gusti Ngurah Bali dibuka pukul 08.00 - 16.00 WITA.
Angkasa Pura Airports senantiasa menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19 di lokasi pelayanan rapid test di tiap bandara ini.
Para petugas diwajibkan untuk melakukan pemeriksaan suhu tubuh sebelum bertugas, menggunakan alat pelindung diri (APD) yang terdiri dari face shield, masker, sarung tangan, dan baju pelindung.
Selain itu area layanan rapid test juga secara rutin dilakukan disinfeksi untuk memastikan kebersihannya.
• Menpar Wishnutama: Pemulihan Sektor Wisata Banyuwangi Buka Kembali Lapangan Kerja
• Ramalan Zodiak Kesehatan 31 Juli 2020: Pisces Perbanyak Istirahat, Aries Jaga Pola Makan
• 5 Zodiak Paling Pemarah: Gemini Meledak-ledak, Aries Berwatak Keras, Aquarius Mudah Terpancing Emosi