Australia Kembangkan Limbah Bir sebagai Bahan Bakar Biogas, Hasilkan 654 Megawatt, Ini Penjelasannya

Pemanfaatan limbah bir sebagai bahan bakar biogas di lokasi ini dapat menciptakan energi terbarukan bagi kami.

Editor: Kambali
REUTERS/Peter Nicholls/File Photo
Ilustrasi - bir 

TRIBUN-BALI.COM, ADELAIDE - Sebuah pabrik pengolahan limbah di Kota Adelaide, Australia mengubah limbah bir basi menjadi bahan bakar biogas.

Pabrik tersebut bernama South Australia (SA) Water.

SA Water mengembangkan energi terbarukan tersebut di salah satu pabriknya yakni Glenelg Wastewater Treatment Plant.

Dalam proses pengolahannya, pabrik tersebut memberikan bahan tambahan yakni limbah lumpur untuk memperkuat zat dalam biogas.

Kabar Gembira! Listrik Gratis PLN bagi Pelanggan 450VA & 900VA Subsidi Diperpanjang Hingga Desember

Melansir dari Electrek, proses tersebut berawal dari bir yang akan terurai di bawah suhu tinggi dalam sebuah tangki digester besar.

Selanjutnya diperlukan bantuan bakteri alami yang akan melepaskan biogas pada bir.

Dari biogas yang muncul ditampung dan sudah bisa dimanfaatkan sebagai energi penghasil listrik.

SA Water merencanakan untuk menggunakan kembali 150.000 liter bir yang telah kadaluwarsa.

Dalam jumlah tersebut mampu menghasilkan energi listrik yang dapat digunakan hingga 1.200 rumah.

Salah satu hasulnya yakni kekuatan yang dihasilkan mampu memberikan 654 megawatt jam dalam satu bulan.

Pabrik tersebut mampu menghasilkan recor 355.200 meter kubik biogas pada bulan Mei lalu.

Program Listrik Gratis Diperpanjang hingga Desember 2020, Ada Pembebasan dan Diskon Tagihan Listrik

Lisa Hannant selaku manajer dari SA Water mengatakan “Pemanfaatan limbah bir sebagai bahan bakar biogas di lokasi ini dapat menciptakan energi terbarukan bagi kami. Selanjutnya hal ini akan menjadi tantangan untuk mengubah limbah lainnya yang sulit untuk diolah dengan baik,” ungkap Hannant dikutip dari Electrek.

Ide ini muncul dari adanya fenomena penuruanan penjualan bir selama pandemi Covid-19. di Australia.

Sebagai contoh, pabrikan sampanye kini merugi hingga $ 2 miliar atau sekitar Rp 30 triliun selama masa pandemi. (*)

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul, Australia kembangkan limbah bir sebagai bahan bakar biogas, ini penjelasannya, https://www.kontan.co.id/search/indeks?kanal=&tanggal=11&bulan=08&tahun=2020&pos=indeks&per_page=20

Sumber: Kontan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved