Rumah Ribuan Bakteri hingga Sahabat Ahli Bedah, 5 Fakta Pusar yang Tak Banyak Diketahui

Pusar adalah sisa-sisa dari tali pusar, yakni tali yang menghubungkan ibu dengan janin untuk menyuplai semua nutrisi dan oksigen saat berada di dalam

timesnownews.com via CewekBanget.ID
Pusar 

TRIBUN-BALI.COM - Bentuk pusar ada yang bodong ada yang tidak.

Menurut Anda, apakah bentuk pusar itu dipengaruhi oleh cara dokter memotong dan mengikat tali pusar saat masih bayi?

Pusar adalah sisa-sisa dari tali pusar, yakni tali yang menghubungkan ibu dengan janin untuk menyuplai semua nutrisi dan oksigen saat berada di dalam rahim.

Ketika bayi lahir, dokter akan memotong tali pusar beberapa inci di atas perut dan menjepit bagian yang tersisa. 

Setelah dijepit, bagian kecil dari tali pusar akan mengering dan akhirnya lepas dengan sendirinya dalam waktu sekitar satu minggu dan menyisakan umbilikus atau kita sebut pusar.

Bentuk dan ukuran pusar sepenuhnya tergantung pada cara penyembuhan perut Anda setelah talinya lepas.

Pusar bodong atau yang bentuknya keluar, biasanya disebabkan oleh hernia umbilikalis ringan atau infeksi ringan pada situs.

Hanya sekitar 10 persen orang di dunia yang memiliki pusar bodong.

Selain fakta itu, berikut lima hal menarik tentang pusar kita:

Gempa Magnitudo 5,3 Guncang Jembrana, Kedalaman 10 Km, Tidak Berpotensi Tsunami

Fakta di Balik Kabar Hilangnya Annabelle dari Museum

Kurangi Rasa Nyeri hingga Tingkatkan Suasana Hati, Berikut Manfaat Musik untuk Kesehatan

1. Rumah bagi ribuan bakteri

Pusar adalah rumah bagi keaneragaman bakteri yang mengejutkan.

Pada 2011, ilmuwan dari North Caroline State University berupaya melihat mikrobioma pusar.

Mereka ingin mengetahui apakah koloni bakteri di pusar berbeda dengan bagian tubuh lannya.

Menggunakan urutan RNA, para peneliti mengidentifikasi 2.368 spesies bakteri berbeda yang hidup di pusar 60 sukarelawan.

Ada delapan spesies bakteri yang mendominasi mikrobioma pusar, setidaknya 45 persen dari total populasi.

2. Yang terjadi pada tali pusar bagian dalam

Tali pusar di bagian atas mungkin terputus dan lepas.

Namun sebenarnya, sisa-sisa tali pusar internal yang menghubungkan dengan ibu kita masih ada.

Ingatlah, tujuan tali pusat adalah untuk mengedarkan darah ibu yang kaya nutrisi dan oksigen ke dalam dan ke luar janin yang sedang tumbuh.

9 Hal Ini Perlu Dipersiapkan Jika Anda Memutuskan untuk LDR

BREAKING NEWS-Kabar Duka, Guru Besar Pendidikan Bahasa Inggris Undiksha Meninggal Dunia

Covid-19 di Vietnam Kembali Bergolak, Yabes Tanuri: Tunggu Keputusan AFC

Untuk melakukan ini, tali pusar berisi dua jenis tali kehidupan.

Pertama, vena pusar yang mengalirkan darah ke bayi dan kedua arteri pusar yang membawa limbah dan karbondioksida dari bayi kembali ke ibu untuk membuangnya.

Pada janin yang sedang tumbuh, vena dan arteri umbilikalis terhubung ke sistem peredaran darah, hati, dan kandung kemih.

Ketika bayi lahir dan tali pusar dipotong, bagian dalam dari vena dan arteri umbilikalis juga mengering dan mengeras menjadi sejenis ligamen.

Namun, ligamen tersebut masih menempel di bagian dalam pusar. Salah satu ligamen menghubungkan dan membagi hati.

Bagian lainnya turun ke panggul di mana sebagian darinya masih berfungsi sebagai bagian dari sistem peredaran darah di dekat kandung kemih.

Pada beberapa bayi, arteri vestigial yang mengalir dari kandung kemih ke pusar tidak menutup seluruhnya dan urin keluar dari pusar.

Operasi sederhana bisa menutupnya kembali.

PNS akan Terima THR dan Gaji ke-13 Lengkap dengan Tunjangan Kinerja Tahun 2021

I Made Kembang Hartawan: Saya Tidak Terlahir dari Keluarga Kaya

3. Magnet serat pusar

Beberapa orang ada yang memiliki serat pusar. Ini merupakan salah satu misteri tubuh manusia yang belum diketahui para ahli.

Untuk diketahui, serat pusar adalah serat yang berasal dari pakaian seseorang kemudian bercampur dengan beberapa sel kulit mati dan rambut tubuh.

Umumnya, wanita memiliki lebih sedikit serat pusar karena rambut di tubuhnya lebih halus dan pendek.

Warna serat pusar biasanya biru keabu-abuan.

Pada tahun 2002, seorang ilmuwan Australia bernama Karl Kruszelnick alias Dr. Karl mencari tahu kenapa sebagian orang memiliki serat halus di pusar dan ada yang tidak.

Karl melakukan survei secara online.

Dia menanyakan ke respondennya, apakah mereka memiliki serat pusar atau tidak, jika ada apa warnanya. Kemudian dia juga mencari tahu bagaimana detail tubuh dan kulit responden.

Dari 4.799 jawaban survei yang didapat, Dr. Karl berhasil membuat beberapa korelasi.

Dia menemukan, pria yang obesitas dan memiliki perut berbulu kemungkinan besar memiliki serat pusar.

Rambut di perut menjebak serpihan serat kapas dari pakaian dan gerakan baju di atas rambut menyeret serat itu ke bawah menuju bagian dalam pusar.

Saat relawan mencukur rambut di sekitar pusar, 40 persen menyadari bahwa serat pusar menghilang.

Dr Karl adalah penerima Hadiah Nobel Ig tahun 2002 untuk penelitiannya. Ini adalah penghargaan pertama yang membuat orang tertawa sekaligus berpikir.

4. Ada orang yang tidak memiliki pusar

Semua mamalia plasenta memiliki pusar meski sulit dilihat, termasuk kucing, anjing, dan paus beluga.

Namun anehnya, tidak semua orang memiliki pusar.

Salah satu yang tidak memiliki pusar adalah supermodel Karolina Kurkova. Dalam foto-foto Kurkova memang tampak dirinya memiliki pusar berkat bantuan editor foto.

Namun, tangkapan layar dalam sebuah pertunjukan fashion show yang diikutinya menunjukkan perutnya rata.

Hanya tampak ada sedikit lekukan, di mana itu seharusnya letak pusar.

Saat lahir, semua bayi lahir dengan tali pusar.

Namun, ada beberapa bayi yang terlahir dengan masalah seperti hernia pusar atau yang kondisinya lebih serius yang disebut gastroskisis.

Gastroskisis adalah cacat lahir pada dinding perut bayi, di mana usus keluar melalui lubang di sisi pusar.

Kondisi tersebut dapat dengan mudah diperbaiki melalui pembedahan, tetapi bekas luka yang dihasilkan tidak terlihat seperti pusar.

Orang yang menjalani operasi pengencangan perut juga dapat menghilangkan lapisan daging tempat pusar berada.

Beberapa orang memilih untuk membuat yang baru sebagai gantinya, sementara yang lain melihatnya sebagai peluang bagus untuk menyingkirkan masalah serat mereka.

5. Pusar adalah Sahabat Ahli Bedah

Jika mata adalah jendela jiwa, pusar adalah jendela kandung empedu.

Di bidang operasi invasif minimal, lebih banyak ahli bedah yang melakukan prosedur besar tanpa jaringan parut yang serius dengan melalui pusar.

Bedah laparoskopi adalah jenis prosedur bedah invasif minimal di mana ahli bedah membuat sayatan kecil di pusar dan memasukkan laparoskop, alat mirip teleskop dengan lampu di ujungnya yang memungkinkan dokter melihat apa yang terjadi di dalam usus tanpa membuka sayatan besar.

Dalam prosedur laparoskopi biasa, satu atau lebih sayatan kecil dibuat untuk memotong dan mengangkat jaringan target.

Tapi sekarang ada minat yang berkembang pada operasi laparoskopi port tunggal, di mana laparoskop dan instrumen bedah fleksibel dimasukkan melalui port khusus yang dicolokkan ke dalam satu sayatan di pusar.

Tidak hanya jaringan parut yang hampir tidak terlihat, tetapi satu sayatan mempersingkat waktu pemulihan dan menurunkan risiko infeksi. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Misteri Tubuh Manusia: 5 Rahasia Pusar yang Mungkin Tidak Anda Tahu"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved