Pejabat Tinggi di Pemkab Jembrana Positif Covid-19, 178 PNS Jalani Rapid Test

TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Kabupaten Jembrana mencatat tambahan 17 kasus baru pasien terkonfirmasi positif, Jumat (11/9/2020).

Seorang di antaranya pejabat tinggi di lingkungan pemerintah kabupaten (Pemkab).

Pejabat tinggi ini diduga adalah Sekretaris Daerah (Sekda) Jembrana, I Made Sudiada yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Informasi ini dihimpun wartawan dari sumber di lingkungan Pemkab Jembrana kemarin.

Menyusul adanya paparan pada orang nomor 3 di Bumi Makepung itu, pegawai negeri sipil (PNS) dan non-PNS di lingkup Pemkab Jembrana menjalani rapid test massal.

Dari 178 orang PNS yang ikut rapid test, Jumat (11/9/2020), lima orang reaktif.

Asisten II Setda Jembara, I Gusti Ngurah Sumber Wijaya juga sudah menjalani rapid test.

Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Jembrana, dr I Gusti Agung Putu Arisantha, mengakui, dari 17 orang warga Jembrana yang terkonfirmasi positif Covid-19, seorang di antaranya pejabat tinggi.

Arisantha belum bisa mengungkap secara gamblang siapa pejabat tinggi tersebut.

Namun, pejabat itu diakuinya sebagai warga Kelurahan Dauh Waru Jembrana.

Selain itu anak dan petugas kebersihan rumah tangga pejabat itu juga terkonfirmasi positif.

Itulah sebabnya tracing dilakukan pada orang-orang yang berinteraksi dengan pejabat tersebut dan mereka jalani rapid test massal.

"Rapid test ini bagian dari screening awal kepada pegawai yang jalani kontak dengan pejabat tersebut. Bagi mereka yang reaktif, kita sarankan isolasi mandiri dahulu untuk secepatnya diambil swab test," kata Arisantha, Jumat (11/9/2020).

Meski tidak menyebut gamblang bahwa pejabat itu Sekda Jembrana I Made Sudiada, Arisantha mengakui tim surveilance sudah turun untuk tracing penularan pada I Made Sudiada.

Penularan bisa jadi dari orang dekat pejabat tinggi tersebut.