Kisah Cinta Koestomo, Rawat Istri yang Lumpuh 19 Tahun Hingga Terpaksa Tinggalkan Pekerjaan

Sejak 19 tahun lalu, istrinya, Siti Rodiyah (52) sudah tidak bisa menjalankan tugas domestik karena sakit.

Editor: Wema Satya Dinata
KOMPAS.COM/MOH. SYAFIƍ
Koestomo (59), telaten merawat istrinya yang mengalami sakit dan lumpuh sejak 19 tahun lalu. Bersama keluarganya, tukang sepatu ini tinggal di Dusun Bandung Krajan, Desa Bandung, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Jawa Timur. 

TRIBUN-BALI.COM - Tak seperti kepala keluarga lainnya, Koestomo (59) sejak subuh sudah mulai memasak untuk dimakan sekeluarga.

Dia menggantikan posisi istrinya sebagai ibu rumah tangga.

Sejak 19 tahun lalu, istrinya, Siti Rodiyah (52) sudah tidak bisa menjalankan tugas domestik karena sakit.

Rodiyah hanya bisa berbaring lemah di tempat tidur.

Rektor IPB Arif Satria Terkonformasi Positif Covid-19, Akses Masuk Kampus Dibatasi Selama Dua Minggu

Cara Melakukan Relaksasi untuk Meredam Stres

4 Manfaat Kayu Manis, Hilangkan Jerawat hingga Segarkan Napas

Dengan sabar, Koestomo selalu merawat istrinya yang kini mengalami lumpuh dan tak bisa beralih dari tempat tidur.

Bahkan Koestomo harus memandikan dan menyuapi istrinya setiap hari.

"Kalau dihitung sejak gejala sakit, sekarang sudah 19 tahun. Saya enggak bisa berpikir apa-apa lagi, Ini istri saya, apapun kondisinya akan tetap saya rawat," kata Koestomo.

Koestomo dan Rodiyah menikah sejak 1990 dan kini sudah mengarungi bahtera rumah tangga selama 30 tahun.

 Mereka dikaruniai tiga orang anak, Dwi Ayu Prasetya (28), Rizky Subhi (23), serta Sevi Cahyani (19).

Rizky, anak kedua Koestomo, bekerja sebagai buruh serabutan dengan pendapatan tidak pasti.

Sedangkan, Sevi Cahyani, masih duduk di bangku Madrasah Aliyah di Kecamatan Jogoroto.

Keluarga sederhana itu tinggal di Dusun Bandung Krajan, Desa Bandung, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Istri dan anak sulung mengalami ALS

Rodiyah mulai merasakan gangguan pada kaki dan tangannya sejak 2001, ketika mengandung anak ketiga.

"Kalau jalan tiba-tiba sering enggak kuat dan jatuh. Sudah dibawa kemana-mana, tapi enggak ada perkembangan," kata Koestomo.

Diiming-imingi Pekerjaan, Kisah Pasutri Ini Berakhir Tragis, Suami Disandera Istri Diperkosa

Promo JSM Indomaret 18-20 September 2020, Mie Instan Beli 5 Lebih Hemat, Snack Beli 2 Gratis 1

Komisioner KPU Pramono Ubaid Tanthowi Positif Covid-19, Begini Kronologinya

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved