Ketombe Dapat Menyebabkan Rambut Rontok, Benarkah?

TRIBUN-BALI.COM - Ketombe merupakan salah satu kondisi gangguan kesehatan kulit kepala dan rambut.

Meskipun tidak menimbulkan masalah kesehatan yang serius, tapi kondisi ini sering membuat kepercayaan diri turun.

Tak hanya itu, masalah ketombe juga kerap disertai dengan rambut rontok.

Ini membuat banyak orang percaya bahwa ketombe dapat menyebabkan rambut rontok.

Tapi, benarkah ketombe dapat membuat rambut rontok?

Merangkum dari Medical News Today, ketombe sebenarnya tidak menyebabkan rambut rontok.

Meski begitu, keduanya mungkin terkait karena beberapa infeksi dan kondisi medis dapat menyebabkan ketombe dan rambut rontok sekaligus.

• Ini Tanda-tanda yang Dikeluarkan Tubuh Jika Anda Kekurangan Olahraga atau Aktivitas Fisik

• Senang Menyatukan Pasangan, 3 Zodiak Ini Cocok Jadi Mak Comblang  

• 4 Makanan Ini Dapat Menjaga Energi dalam Tubuh Anda, Buat Metabolisme Tubuh Bekerja Lebih Baik

Itu berarti penyebab rambut rontok bukanlah ketombe.

Sebaliknya, justru penyebab ketombelah yang juga menyebabkan rambut rontok.

Melansir dari Healthline, kedua kondisi ini saling berhubungan satu sama lain. Ketombe secara tidak langsung memang bisa memicu rambut rontok.

Ketika ketombe terjadi sangat parah, kita mungkin akan menggaruk kulit kepala begitu keras.

Akibatnya, kulit kepala dan folikel rambut rusak atau terluka.

Peradangan berulang pada folikel rambut inilah yang dapat menyebabkan rambut rontok.

Beberapa kondisi medis juga dikaitkan dengan munculnya ketombe dan penyebab kerontokan rambut.

Kondisi medis tersebut di antaranya dermatitis seboroik, eksim, psoriasis kulit kepala, kurap kulit kepala. Lebih lanjut begini penjelasan dari kondisi medis tersebut.

• Tips Memilih Tanaman Sesuai Zodiak, Cancer yang Berorientasi pada Keluarga Cocok dengan Money Tree

• 7 Tips Sederhana agar Tidak Mudah Jatuh Sakit, Termasuk Berhati-hati Saat Besin atau Batuk

• 5 Drakor Ini Mengisahkan Tentang Cinta Pertama, Bikin Penonton Gemas dan Senyum-senyum Sendiri

1. Dermatitis seboroik

Dermatitis seboroik dapat terjadi di bagian tubuh mana pun.

Kondisi ini biasanya mempengaruhi kulit kepala, di mana dapat menyebabkan ruam bersisik merah atau keabu-abuan yang gatal, serta bercak berminyak.

Jika tidak ditangani, dermatitis seboroik dapat merusak folikel rambut.

Apalagi jika Anda menggaruk area tertentu secara agresif sehingga dapat memperparah kerusakan.

2. Infeksi jamur

Tinea capitis Infeksi jamur Tinea capitis atau kurap dapat menyebabkan rasa gatal yang luar bisa di kulit kepala.

Kondisi ini juga membuat beberapa orang mengalami serpihan atau lepuhan kering terjadi di rambut seperti ketombe.

Selain menimbulkan serpihan, kondisi ini juga dapat menyebabkan kerontokan rambut.

• 5 Drakor Ini Mengisahkan Tentang Cinta Pertama, Bikin Penonton Gemas dan Senyum-senyum Sendiri

• Hari Terakhir Promo JSM Indomaret dan Alfamart 20 September 2020, Diskon Minyak Goreng hingga Sampo

3. Psoriasis kulit kepala

Psoriasis adalah jenis kondisi autoimun yang dapat memengaruhi kulit kepala.

Penyakit ini menyebabkan timbulnya bercak gatal dan bersisik.

Meski sebenarnya bukan ketombe, kondisi ini menyebabkan gejala mirip ketombe. Kabar buruknya, seseorang mungkin mengalami kebotakan di mana bercak bersisik berkembang.

4. Lichen planopilaris

Kondisi ini sebenarnya bukan ketombe tapi memiliki gejala yang mirip.

Lichen planopilaris menyebabkan ruam kering dan bersisik berkembang di kulit kepala.

Kondisi ini kerap terjadi pada perempuan. Sayangnya, kondisi ini juga bisa menyebabkan rambut rontok. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dapatkah Ketombe Menyebabkan Rambut Rontok?"