BREAKING NEWS: Diduga Depresi Karena Permasalahan Keluarga, Seorang Pelajar di Bangli Gantung Diri

TRIBUN-BALI.COM, BANGLI – Seorang pelajar asal Banjar Kebon Kaja, Desa Peninjoan, Kecamatan Tembuku nekat mengakhiri hidup secara gantung diri.

Kuat dugaan tindakan nekat remaja 17 tahun itu lantaran depresi akibat permasalahan keluarga.

Berdasarkan data yang dihimpun, pelajar tersebut bernama I Dewa Gede AW berusia 17 tahun.

Kasubag Humas Polres Bangli, AKP Sulhadi membenarkan adanya kasus bunuh diri saat dikonfirmasi Selasa (29/9/2020).

• Menpora Zainudin Amali Apresiasi Keputusan Ketum PSSI Tunda Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020

• Mengenal Sosok Ajik Topok, Seniman Bali yang Mulai Berkarir Sejak Tahun 1982

• Tujuh Terdakwa Penyelundup 36 Ekor Penyu Hijau Menjalani Sidang Perdana

Sulhadi mengungkapkan kasus tersebut bermula saat ibu pelaku yang bernama Dewa Ayu Puspawati yang mencari anaknya.

Sebab sejak Senin (28/9/2020) malam hingga pukul 10.00 wita, pelajar kelas X di salah satu SMK di Bangli itu belum terlihat dirumah.

 Wanita 37 tahun itupun berinisiatif mencari anaknya ke tegalan miliknya.

“Sesampainya di tegalan tersebut sekira pukul 11.00 wita, sang ibu melihat anaknya sudah  tergantung dipohon manggis.

Mendapati hal tersebut ia bergegas kembali kerumah untuk meminta pertolongan,” ungkapnya.

Ditengah perjalanan, lanjut AKP Sulhadi, Puspawati bertemu dengan kerabatnya yang bernama I Wayan Sudianta, dan langsung menceritakan apa yang terjadi.

Keduanya pun kembali ke tegalan untuk menurunkan pelaku dengan memotong batang pohon manggis. 

“Berdasarkan pemeriksaan petugas medis bidan puskesmas tembuku 2, tidak ditemukan tanda-tanda akibat kekerasan.

Melainkan tanda-tanda murni akibat bunuh diri dengan cara gantung diri.

Hingga kini belum diketahui secara pasti apa yang menjadi motif korban (I Dewa Gede AW) melakukan bunuh diri

• Mantan Calon Bupati Madiun Ditangkap Edarkan Uang Palsu, Kepepet Lunasi Utang Pilkada Rp 1 Miliar

• Update Covid-19 di Kota Denpasar, 2 Orang Meninggal Dunia, Kasus Positif Bertambah 34 Orang

• Cium Keganjalan dalam Surat Dakwaan, Kuasa Hukum Sebut Ini Kesempatan Jerinx Bebas

Namun dari keterangan sejumlah saksi diduga kuat korban (I Dewa Gede AW) merasa depresi akibat masalah keluarga,” tandasnya.(*)