Tinju
Karena Overdosis Obat, Mike Tyson Pernah Dianggap Meninggal oleh Istrinya
Kisah tentang penebusan kesalahan dan menjadi pria yang lebih baik tidak dapat dilakukan legenda tinju dunia kelas berat, Mike Tyson tanpa istrinya.
Tyson tidak tahu bagaimana mengatasi rasa sakit tersebut dan beralih ke obat-obatan.
Pada waktu yang hampir bersamaan, Spicer baru saja dibebaskan dari penjara dan dia melahirkan.
Tyson masih berjuang mengatasi kesedihan dan masalah narkobanya semakin parah.
Suatu hari, Tyson menghilang selama tiga hari.
Spicer membaca di suatu tempat bahwa seseorang telah overdosis dan dia langsung mengira itu adalah suaminya.
Spicer begitu yakin orang yang sedang overdosis itu Tyson.
• Respons Valentino Rossi Setelah Coba Sirkuit Baru di Portugal
"Saya hanya tahu dia sudah meninggal," kata Spicer dilansir BolaSport.com dari Sportscasting.
Tidak lama setelah kematian putrinya, Tyson dan Spicer menikah.
Dengan dukungan Spicer dan seluruh keluarganya, Tyson berusaha menjadi pria yang lebih baik.
"Saya ingin menjadi berani dan mencoba menjadi pria yang membesarkan keluarga," ujar Tyson.
Pada saat yang sama, Tyson juga ingin menghentikan kebiasaannya selingkuh.
Namun, Tyson dan Spicer saling menguatkan.Tidak hanya itu, pandangan Tyson tentang wanita juga berubah.
Ketika Tyson masih muda, dia hanya melihat wanita sebagai sumber kesenangan.
Sekarang, Tyson lebih menganggap wanita sebagai gurunya.
Selain itu, Tyson juga mengaku istrinya telah membantunya tetap setia. Tyson sangat bangga menjalani beberapa tahun hanya fokus dengan istrinya.
Tyson bahkan melangkah lebih jauh dengan menyebut bahwa sang istri menyelamatkan hidupnya.
"Saya senang bisa bertemu dengannya. Benar-benar pengalaman yang menyelamatkan hidup saya," aku Tyson. (*)
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul Mike Tyson Pernah Dianggap Meninggal oleh Istrinya karena Overdosis Obat