Corona di Bali

Dua Pasien Covid-19 di Jembrana Meninggal Dunia, Positif Bertambah 8 Orang

Update Covid-19 di Jembrana, Minggu (11/10/2020), dua pasien meninggal dunia, positif bertambah 8 orang

Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Irma Budiarti
Tribun Bali/I Made Ardhiangga
Humas Gugus Tugas dr Arisantha saat menggelar siaran pers di Kantor BPBD Jembrana, Jembrana, Bali, Senin (21/9/2020). 

TRIBUN-BALI.COM, JEMBRANA - Dua pasien Covid-19 di Jembrana, Bali, meninggal dunia, Minggu (11/10/2020).

Satu pasien Covid-19 meninggal di Jembrana diketahui berstatus terkonfirmasi positif Covid-19, sedangkan seorang lagi merupakan pasien probable.

Informasi dua pasien Covid-19 meninggal di Jembrana itu disampaikan Humas Satgas Penanganan Covid Jembrana, dr I Gusti Agung Putu Arisantha, Minggu (11/10/2020).

Arisantha mengatakan, ada dua pasien Covid-19 diketahui meninggal dunia.

Satu pasien terkonfirmasi positif Covid-19 meninggal saat perawatan karena kondisi yang terus memburuk.

Kemudian pasien probable juga mengalami kondisi yang sama, yakni kondisi memburuk.

Untuk pasien probable adalah seorang remaja umur 15 tahun, warga Desa Tegal Badeng Barat.

Sedangkan pasien terkonfirmasi Covid-19 meninggal adalah pria paruh baya 55 tahun, warga Desa Batuagung, Kecamatan Jembrana.

Sehari Dirujuk, ABG 15 Tahun di Jembrana Meninggal, Disebut Pasien Probable Covid-19

Cegah Penyebaran Covid-19, Kapolsek Kota Singaraja Ajak Masyarakat Disiplin Terapkan 3M

“Dapat kami sampaikan benar bahwa ada dua orang yang meninggal dunia,” ucapnya, Minggu (11/10/2020).

Arisantha menjelaskan, pasien probable diketahui datang pada Sabtu (10/10/2020) kemarin.

Pasien datang ke IGD RSU Negara pukul 17.55 Wita, rujukan dari RS Kertayasa.

Pada Minggu (11/10/2020), kondisi pasien terus menurun sampai akhirnya henti napas dan meninggal sekitar 07.20 Wita.

Pasien sebelumnya merupakan pasien pasca operasi perut, yang ditangani tim medis sesuai SOP di RSU Negara.

“Pasien probable dimakamkan sesuai protokol pemakaman Covid-19,” ungkapnya.

Untuk pasien terkonfirmasi Covid-19, sambungnya, didiagnosis terkonfirmasi Covid-19 karena gejala berat Pneumonia dengan DM dan HT.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved