Erick Thohir Rombak Jajaran Direksi dan Nomenklatur Bulog, Ini Susunan Pejabat yang Baru
Lewat Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-341/MBU/10/2020 tentang Pemberhentian dan pengangkatan anggota-anggota Direksi Perusahaan Umum (Perum) Bulog
TRIBUN-BALI.COM - Menteri BUMN Erick Thohir kembali mengutak-atik direksi perusahaan milik negara. Kali ini giliran Perum Bulog.
Lewat Keputusan Menteri BUMN Nomor: SK-341/MBU/10/2020 tentang Pemberhentian dan pengangkatan anggota-anggota Direksi Perusahaan Umum (Perum) Bulog,
Menteri Erick merombak jajaran manajemen atau direksi Perum Bulog.
Ada lima direktur diberhentikan dengan hormat hari ini, Rabu (21/10/2020).
Baca juga: Angkat Isu Toxic Relationship, Film Story of Kale: When Someone’s in Love Bakal Tayang 2 Hari Lagi
Baca juga: Terkait Kelanjutan Liga I Indonesia 2020, Penyerang Bali United M Rahmat: Kami Butuh Kejelasan
Baca juga: Koster Meyakini Arak Bali Bakal Mampu Bersaing dengan Minuman dari Negara Lain
Kelima Direktur Bulog yang dicopot:
1.Direktur Operasional dan Pelayanan Publik Tri Wahyudi Saleh
2.Direktur Keuangan Triyana
3.Direktur Pengembangan Bisnis dan Industri Bachtiar Utomo
4.Direktur Komersial Mansur
5.Direktur Pengadaan Wibisono Poespitohadi
Sebagai gantinya, Erick mengangkat
-Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik: Mokhamad Suyamto
-Direktur Bisnis Febby Novita
-Direktur Human Capital Purnomo Sinar Hadi
-Direktur Keuangan Bagya Mulyanto yang sebelumnya adalah Direktur SDM dan Umum.
Baca juga: Realisasi Pendapatan Daerah Pemkab Buleleng Triwulan Ketiga 2020 Baru Mencapai 69.15 Persen
Baca juga: Bawaslu Harapkan PTPS di Badung Bekerja Profesional, Berintegritas, Adil dan Independen
Baca juga: Suarakan Penolakan Omnibus Law, ‘Aliansi Bali Tidak Diam’ Bakal Turun ke Jalan Lagi Besok
Penyerahan dan pembacaan Salinan dilakukan oleh Asisten Deputi Bidang Industri Pangan dan Pupuk Kementerian BUMN Imam Paryanto dan dihadiri oleh Direksi Bulog secara daring.
Sekretaris Perusahaan Bulog Awaludin Iqbal dalam rilis resmi perusahaan, Rabu (21/9/2020) mengatakan, Bulog mengucapkan terima kasih atas kerja keras dan dedikasi kelima direktur yang diberhentikan.
Kata Awaludin, perubahan ini juga sekaligus perubahan nomenklatur jabatan yang sebelumnya Direktur Operasional dan Pelayanan Publik berubah menjadi Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik (penggabungan Direktorat Pengadaan dan Direktorat Operasional Pelayanan Publik).
Lalu ada Direktur Pengembangan Bisnis dan Industri menjadi Direktur Bisnis (Penggabungan Direktorat Komersial dan Direktorat Pengembangan Bisnis dan Industri) serta Direktur SDM dan Umum menjadi Direktur Human Capital.
“Selain ada perubahan nomenklatur juga jumlah Direksi Bulog sekarang berubah dari delapan menjadi enam orang.
Jadi perubahan nomenklatur direksi tersebut juga merampingkan jumlah direksi di Perum Bulog,” kata Iqbal dalam keterangan tertulis yang diterima kumparan.
Dengan begitu, susunan Dewan Direksi Bulog yang Baru:
-Direktur Utama: Budi Waseso
-Wakil Direktur Utama: Gatot Trihargo
-Direktur Keuangan: Bagya Mulyanto
-Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik: Mokhamad Suyamto
-Direktur Bisnis: Febby Novita
-Direktur Human Capital: Purnomo Sinar Hadi