Corona di Bali
Update Covid-19 Denpasar, Positif Bertambah 21 Orang, Sembuh 20 Orang
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, Bali, kembali mencatat adanya penambahan kasus positif dan sembuh Covid-19
Penulis: Putu Supartika | Editor: Irma Budiarti
Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, Bali, kembali mencatat adanya penambahan kasus positif dan sembuh Covid-19.
Pada Rabu (21/10/2020), diketahui kasus sembuh bertambah sebanyak 20 orang dan kasus positif Covid-19 diketahui bertambah sebanyak 21 orang yang tersebar di 13 wilayah desa/kelurahan.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai menjelaskan, 13 desa/kelurahan yang mencatatkan penambahan kasus positif Covid-19, yakni Kelurahan Ubung dan Desa Pemogan yang mencatatkan penambahan kasus tertinggi dengan 4 kasus positif Covid-19 baru.
Disusul Desa Peguyangan Kangin dan Desa Padangsambian Kaja yang mencatatkan penambahan kasus positif Covid-19 sebanyak 2 orang.
Sementara itu 9 desa/kelurahan mencatatkan penambahan masing-masing sebanyak 1 orang.
Sedangkan, sebanyak 30 desa/kelurahan tidak mencatatkan penambahan kasus positif Covid-19 baru.
Dikatakan Dewa Rai, perkembngan kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar dalam beberapa hari terakhir ini menunjukkan tren fluktuatif.
Namun demikian, masyarakat harus tetap waspada serta disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Mari bersama-sama lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah, mengingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi, di samping juga ada klaster upacara keagamaan dan klaster perkantoran," ujar Dewa Rai.
Dengan demikian, secara kumulatif perkembangan kasus Covid-19 di Kota Denpasar menunjukkan angka sebagai berikut.
Yakni kasus positif Covid-19 tercatat sebanyak 3.068 kasus, jumlah pasien sembuh di Kota Denpasar mencapai 2.835 orang (92,40 persen), meninggal dunia sebanyak 69 orang (2,25 persen), dan yang masih dalam perawatan sebanyak 164 orang (5,35 persen).
Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan GTPP mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Baca juga: Tabanan Tambah 16 Kasus Baru Covid-19, Satgas Ajak Masyarakat Tingkatkan Penerapan Prokes
Baca juga: Operasi Yustisi Covid-19 Digelar di Kawasan Bandara Ngurah Rai, Nihil Ditemukan Pelanggar
Melihat perkembangan kasus Covid-19 ini, Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan Covid-19 tidak semakin meluas.
"Hindari kerumunan, selalu gunakan masker dan sesering mungkin mencuci tangan setelah melakukan aktivitas, selain itu mari bersama terapkan 3W (wajib menjaga jarak, wajib memakai masker, dan wajib mencuci tangan) serta menghindari 3R (ramai-ramai, rumpi-rumpi dan ruangan sempit)," kata Dewa Rai.
Update Covid-19 di Bali 21 Oktober 2020
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali menyampaikan perkembangan Penanganan Corona Virus Disease (Covid-19) di Provinsi Bali, Rabu (21/10/2020).
Jumlah kumulatif pasien positif Covid-19 di Bali 11.042 bertambah 87 orang.
Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali mencatat angka kesembuhan pasien Covid-19 terus naik.
Total pasien yang sembuh sebanyak 9.883 orang yang artinya bertambah 95 orang.
Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali mencatat kasus meninggal bertambah 2 orang, diketahui dari Gianyar 1 orang, Buleleng 1 orang.
Data mencatat total pasien Covid-19 meninggal 353 orang.
Pasien dalam perawatan berkurang 10 orang, saat ini masih sebanyak 806 orang dirawat.
Sebanyak 353 kasus meninggal, di antaranya berasal dari Jembrana 11 orang, Tabanan 32 orang, Badung 39 orang, Denpasar 69 orang, Gianyar 57 orang, Bangli 28 orang, Klungkung 14 orang, Karangasem 47 orang, Buleleng 51 orang, dan WNA 2 orang.
Sedangkan pasien positif Covid-19 dalam perawatan (kasus aktif) berada di 17 rumah sakit, dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima, Hotel Ibis, Hotel Grand Mega dan BPK Pering).
Meskipun data kesembuhan pasien Covid-19 mengalami peningkatan, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali tetap mengajak semua lapisan masyarakat untuk menjaga diri dan kesehatannya dengan menerapkan protokol kesehatan dimana dan kapan saja.
Baca juga: Setelah 12 Orang Dinyatakan Sembuh, 6 Pegawai RS Gema Santi Nusa Penida Kembali Positif Covid-19
Baca juga: Dihantam Pandemi Covid-19, Benarkah Ekonomi Indonesaia Cepat Pulih Dibanding AS dan Singapura?
Melihat perkembangan pandemi Covid-19 ini, maka Gubernur Bali mengeluarkan Pergub No. 46 Tahun 2020, Tentang Penerapan Disipli dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Sebagai Upaya Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 19, yang mengatur tentang Sanksi Administratif bagi pelanggar Protokol Kesehatan.
Besaran denda yang diterapkan adalah Rp 100.000,- bagi perorangan, dan Rp 1.000.000,- bagi pelaku usaha dan tempat fasilitas umum lainnya.
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Bali mengajak masyarakat mendukung upaya pemerintah dengan disiplin melaksanakan protokol kesehatan, di mana saja, kapan saja.
Jembrana mengumumkan pasien positif Covid-19 bertambah 4 orang menjadi 402, sementara pasien sembuh tetap 360 orang.
Tabanan memiliki tambahan 16 pasien positif Covid-19, pasien positif Covid-19 di Tabanan berjumlah 755 orang, sementara pasien sembuh bertambah 4 orang menjadi 653 orang.
Badung memiliki 15 tambahan kasus positif Covid-19, sehingga kini totalnya 1.845 orang, sementara pasien sembuh bertambah 43 orang menjadi 1.630 orang.
Denpasar mendapat tambahan 21 pasien positif Covid-19 menjadi 3.067 orang, pasien sembuh 20 orang setelah mendapat tambahan 2.836 pasien sembuh.
Gianyar mendapat 9 tambahan pasien positif Covid-19 menjadi 1.391 orang, dan pasien sembuh bertambah 14 orang menjadi 1.158 orang.
Bangli penambahan kasus positif Covid-19 bertambah 5 orang menjadi 800 orang, pasien sembuh bertambah 3 orang menjadi 756 orang.
Klungkung pasien positif Covid-19 bertambah 9 orang menjadi 800 orang, sementara pasien sembuh bertambah 3 orang menjadi 725 orang.
Karangasem pasien positif bertambah 3 orang menjadi 900 orang, sementara pasien sembuh jumlahnya bertambah 3 orang menjadi 789 orang.
Buleleng mengabarkan mendapat tambahan kasus positif sebanyak 5 orang jumlahnya 1016 orang, sementara pasien sembuh jumlahnya bertambah 5 menjadi 914 orang.
Kabupaten lainnya pasien positif Covid-19 tetap 37 orang, pasien sembuh tetap 36 orang.
WNA pasien positif Covid-19 jumlahnya tetap 29 orang, pasien sembuh tetap 26 orang.
(put/ana)