Bypass Ir Soekarno Tabanan Masuk Black Spot, Tahun Ini Sudah Ada 9 Kejadian,3 Korban Meninggal Dunia
Menurut Kasatlantas Polres Tabanan, AKP Ni Putu Wila Indrayani, hal tersebut sesuai dengan jumlah data dan hasil survei jalur wilayah Tabanan
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Wema Satya Dinata
AKP Wila melanjutkan, juga ada atensi terkait lokasi rawan macet di wilayah Samsam terutama di tanjakan samsam.
Di lokasi tersbeut kerap terjadi truk tak kuat menanjak hingga terguling. Sehingga langkah yang dilakukan adalah dengan menambah rambu dan spanduk daerah rawan macet dan laka lantas. Kemudian juga berkoordinasi dengan instansi terkait untuk dapat memperbaiki pagar pengaman jalan yang sudah rusak.
Disinggung mengenai lokasi black spot di wilayah Tabanan, AKP Wila Indrayani mengungkapkan sesuai data yang ada yang termasuk jalur daerah rawan laka atau black spot tersebut di Tabanan adalah Bypass Ir Soekarno yang terletak di Kediri.
Hal tersebut sesuai dengan jumlah data laka dan persentase yang masuk black spot itu dari KM 18.400 hingga 18.610 di jalan Bypass Ir Soekarno, Kediri Tabanan.
"Sesuai data peristiwa di lokasi tersebut ada 9 kasus di Tahun ini. Dari jumlah tersebut, tiga orang diantaranya meninggal dunia dan 6 orang mengalami luka ringan," jelasnya.
Langkah yang dilakukan, kata dia, adalah dengan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk segera memperbaiki rambu-rambu maupun APILL di sepanjang jalur denpasar - Gilimanuk.
"Termasuk juga melakukan pemasangan spanduk serta imbauan dan meningkatkan patroli rutin di jalur rawan macet maupun kecelakaan tersebut," katanya.
"Kami juga harapkan kepada masyarakat atau pengendara untuk tetap mentaati tata tertib lalulintas agar bisa bersama-sama menekan angka lakalantas di wilayah Tabanan. Terutama juga di kawasan black spot tersebut," imbaunya.(*)