Waspada, Begal Sepeda Incar Pesepeda Seorang Diri di Rute Sepi
Umumnya korban yang diincar adalah mereka yang mengendarai sepeda seorang diri dan melintas di rute yang sepi.
Anggota yang berjaga ada yang berseragam ada juga yang tidak.
Tak hanya itu, polisi juga melakukan analisis dan menemukan fakta bahwa para pelaku begal sepeda ternyata kerap menjalankan aksinya sejak pukul 06.00 WIB hingga 09.00 WIB.
"Dari evaluasi analisa laporan banyak kejadian itu jam 06.00 sampai dengan jam 09.00 pagi," ujar Yusri.
Yusri mengatakan, umumnya korban yang diincar adalah mereka yang mengendarai sepeda seorang diri dan melintas di rute yang sepi.
"Nah ini jam 6 pagi ini abis subuh dia jalan sendiri di tempat yang sepi," katanya.
Menurut Yusri, rute-rute yang rawan meliputi kawasan Sudirman hingga daerah Kota Tua.
"Secara umum [area rawan begal di] Thamrin-Sudirman sampai dengan Jalan Merdeka Barat dan Selatan. Lalu sampai di daerah Stasiun Kota sana," katanya.
Yusri pun mengimbau masyarakat agar bersepeda secara berkelompok serta meletakkan barang berharga pada tempat aman.
"Barang berharaga itu disimpan dan betul-betul tidak kelihatan tidak usah memancing pelaku tersebut untuk berbuat kejahatan," kata Yusri.
Meski baru ada 14 LP yang masuk, polisi meyakini jumlah aksi pembegalan terhadap persepeda sebenarnya jauh lebih banyak.
Pasalnya, kata Yusri, banyak korban yang tidak mau melapor ke polisi.
"Ada banyak korban yang tidak melaporkan, nanti setelah viral di medsos baru mereka datang atau kita minta laporkan baru dilaporkan. Ini yang kita minta setiap ada korban segera lapor supaya bisa kita kejar pelakunya," kata Yusri.
Yusri mengatakan, sampai saat ini ada 7 pelaku begal sepeda yang ditangkap polisi.
Salah satu pelaku saja mengaku 7 kali beraksi dengan target pesepeda.
"Contoh tanggal 17 (Oktober) kemarin diungkap oleh Polres Jakpus. Pelaku kita tangkap dengan tindakan tegas terukur kita lumpuhkan. Mengaku 7 kali lakukan begal sepeda. Ada yang 5, ada yang 10. Kalau dihitung sudah banyak, tapi laporan polisi baru 14," kata Yusri.