Penanganan Covid

Pemda Karangasem Akan Dapat Bantuan Mesin PCR

Pemda Karangasem akan diberikan bantuan mesin PCR oleh Pemerintah Pusat

Penulis: Saiful Rohim | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Tribun Bali/Ratu Ayu Astri Desiani
Foto ilustrasi mesin PCR - Pelaksanaan uji coba mesin PCR di RSUD Buleleng, Selasa (10/11/2020) 

TRIBUN-BALI.COM, AMLAPURA - Pemerintah Daerah (Pemda) Karangasem akan mendapatkan bantuan mesin Polimirase Chain Reaction (PCR) oleh Pemerintah Pusat, dalam hal ini Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Mengingat sampel swab test banyak, dan belum bisa diuji di Karangasem, Bali.

Mesin PCR berfungsi untuk mendeteksi keberadaan material genetik dari sel, bakteri, dan virus.

Mesin ini juga digunakan untuk mendiagnosis penyakit Covid-19.

Pemda Karangasem sangat memerlukan bantuan mesin PCR.

Baca juga: 4 Zodiak Ini Dikenal Sering Jatuh Cinta Pada Pandangan Pertama, Apa Zodiakmu Termasuk?

Baca juga: Bayi Hyena Lahir Pertama Kali di Bali Safari, Jessica Iskandar Beri Nama Mooi

Baca juga: Bekuk TNI Gadungan di Denpasar, Aparat TNI Amankan Barang Bukti Ini

Mengingat hasil tracking kontak erat pasien Covid-19 cukup banyak.

Sekretaris GTPP Covid-19 Karangasem, I Ketut Sedana Merta mengaku, bantuan mesin PCR sampai sekarang belum dikirim lantaran masih menunggu alat penunjang.

Dari pusat belum memastikaan apakah alat penunjang itu disediakan oleh Pemerintah Provinsi, Kabupaten, atau Pusat.

"Sekarang tinggal menunggu alat penunjang. Kita sudah menambah dana belanja tak terduga (BTT) untuk mengantisipasi jika alat penunjang harus disiapkan oleh Pemda," jelas Ketut Sedana Merta, Jumat (13/11/2020).

Pemda juga diminta mengirim surat permohonan bantuan mesin PCR.

Terkait ruangan dan sumber daya manusia yang mengoperasikan alat, kata Sedana Merta, sudah disiapkan.

Dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karangasem sudah menyiapkan ruangan laboratorium dan SDM.

Beberapa pegawai RSUD sudah mendapat pelatihan untuk mengoperasikan, dari RS Bali Mandara.

"Setelah alat penunjang dan mesin PCR siap, baru kita akan melakukan pengambilan spasimen dan uji swab test di RSUD," kata Ketut Sedana Merta, mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) serta Kepala Dinas Pariwisata (Dispar).

Untuk saat ini sampel swab test sementara dikirim ke Lab. Provinsi Bali.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved