Profil Letda Ahmad Lina, Prajurit Inspiratif yang Diberi Kesempatan Jenderal Andika Sekolah Perwira
Perjalanan karir Letda Inf Ahmad Lina tak mudah dan penuh liku.Sebelumnya Letda Inf Ahmad Lina bertugas selama 10 tahun di Pulau Liran, Maluku Barat
Teringat Perjuangan Orang Tua
Saat upacara pelantikan dirinya menjadi perwira TNI AD, kedua orang tuanya tidak hadir karena pandemi Covid-19.
Ahmad Lina pun menceritakan soal perjuangan kedua orang tuanya dalam membesarkan dirinya.
"Pertama kali saya berterima kasih kepada ibu saya, kemudian bapak saya, karena telah mengasuh saya walaupun dengan susah payah," ucapnya lalu menangis.
Dirinya mengaku bukan berasal dari keluarga kaya.
Ia berangkat dari keluarga miskin, sehingga perjuangan kedua orangtuanya membesarkan dan menyekolahkan dirinya hingga tingkat SMA membekas di sanubarinya.
"Saya akan datang dan menyampaikan kepada mereka bawa ini yang saya dapat Insya Allah kebahagiaan ini bisa saya balas untuk mereka," lanjutnya.
Letda Inf Ahmad Lina pun bertekad akan berusaha melaksanakan tugas sebagai seorang Perwira sebaik mungkin untuk bangsa dan negara.
Ia pun mengaku akan memanfaatkan waktu cutinya untuk menemui kedua orang tuanya di Seram Bagian Timur (SBT), Maluku sambil menunggu penempatan tugas baru. (Tribunnews.com/ Adi Suhendi/ tribunsolo.com/ garudea prabawati)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kisah Letda Inf Ahmad Lina, Naik MRT Bareng Istri KSAD Hingga Jadi Perwira TNI AD Pertama dari SBT