Penerbangan Internasional ke Bali Dibuka 1 Desember? Cok Ace: Belum Ada Pembicaraan ke Sana

Wakil Gubernur Bali, Cok Ace mengatakan, bahwa sampai saat ini belum ada pembicaraan mengenai pembukaan penerbangan internasional ke Bali.

Penulis: I Wayan Sui Suadnyana | Editor: Widyartha Suryawan
Communication PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali
Suasana keberangkatan penumpang di Bandara Ngurah Rai 

Kedua acara ini diharapkan dapat mengembalikan kepercayaan masyarakat internasional terhadap pariwisata Bali dan mempercepat pemulihan ekonomi Bali. 

Ketua DPD PDIP Provinsi Bali ini berharap dengan terselenggaranya konferensi internasional yang diselenggarakan DPR RI tahun depan akan mengembalikan kepercayaan masyarakat internasional untuk datang ke Bali dan berdampak positif terhadap ekonomi Bali.

Ia pun menyarankan agar konferensi internasional tidak dilaksanakan terpusat di satu tempat khusus seperti Nusa Dua saja, namun bisa mempertimbangkan untuk menyelenggarakan rangkaian acara di destinasi wisata lain, seperti Sanur dan Ubud.

Koster menegaskan, upaya itu dilakukan agar dampak ekonominya bisa lebih dirasakan secara luas oleh masyarakat Bali.

Baca juga: Kepada Menkop RI, Koster: Waktu Kecil Saya Makan Nasi Cacah, Kecil-kecil Tapi Teruji & Spartan

Ketua BKSAP DPR RI, Fadli Zon mengatakan, Bali masih menjadi daya tarik yang sangat besar untuk menjadi tuan rumah konferensi internasional.

Indonesia terpilih sebagai tuan rumah Meeting of the Speakers of Eurasian Countries’ Parliaments (MSEAP) pada perhelatan MSEAP ke-4 tahun 2019 di Kazakhstan.

“Bali memang sangat memanggil. Biasanya kalau ada konferensi di Bali lebih banyak yang datang,” kata Fadli.

Fadli berharap tahun depan pandemi Covid-19 segera berlalu sehingga konferensi bisa digelar lebih cepat.

Menurutnya, panitia akan mengundang 100 negara untuk hadir dalam konferensi internasional MSEAP yang akan diselenggarakan sekitar bulan September sampai November.

“Lebih cepat lebih baik, tergantung situasi dan keadaan,” ujar politisi Partai Gerindra itu.

Pertumbuhan Ekonomi Bali Minus
Seperti diberitakan Tribun Bali, pertumbuhan ekonomi Bali minus 10,98 persen akibat pandemi Covid-19.

Hal itu diungkakan oleh Kadis Pariwisata Provinsi Bali, I Putu Astawa saat menjadi narasumber dalam acara Bincang Tribun Bali dengan topik "Pencairan Dana Hibah Pariwisata Bali" pada Rabu (28/10/2020).

Astawa menjelaskan, pertumbuhan ekonomi Bali yang minus tersebut dikarenakan semua sektor terdampak termasuk sektor pariwisata yang notabene menyumbang pendapatan daerah mencapai 55 persen.

Sejak bulan April 2020, sudah tak ada lagi wisatawan internasional yang datang ke Bali dan berlangsung hingga saat ini.

Namun, ia berharap dengan adanya long weekend ini, ada peningkatan kunjungan wisatawan walaupun hanya wisatawan domestik.

Sejumlah wisatawan menikmati Pantai Melasti, Ungasan, Kuta Selatan, Badung, Rabu (21/10/2020). Dinas Pariwisata Bali mengingatkan agar obyek wisata meningkatkan protokol kesehatan untuk antisipasi libur panjang yakni 28 hingga 30 Oktober 2020.
Sejumlah wisatawan menikmati Pantai Melasti, Ungasan, Kuta Selatan, Badung, Rabu (21/10/2020). Dinas Pariwisata Bali mengingatkan agar obyek wisata meningkatkan protokol kesehatan untuk antisipasi libur panjang yakni 28 hingga 30 Oktober 2020. (Tribun Bali/Rizal Fanany)
Halaman
1234
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved