Nikita Mirzani Ungkap Kondisi Psikisnya Setelah Ribut Dengan Simpatisan Rizieq Shihab
Nikita Mirzani menyebut, penjagaan aparat di rumahnya adalah bentuk kepedulian terhadap warga negaranya yang terancam.
TRIBUN-BALI.COM - Selebritas dan pemandu acara kontroversial Nikita Mirzani mengungkap kondisi mental yang dialaminnya setelah berseteru dengan pendukung pimpinan Front Pembala Islam ( FPI), Rizieq Shihab.
Nikita Mirzani diketahui sempat membuat geger pendukung Habib Rizieq setelah menyebut umpatan 'Habib Tukang Obat'.
Perkataan itu berbuntut adanya penjagaan rumah janda tiga anak oleh aparat.
Itu terjadi setelah simpatisan Rizieq Shihab Ustadz Maheer At Thuwailibi alias Soni Eranata sempat mengancam akan menggeruduk rumah Nikita Mirzani.
Baca juga: Cerita Tragis Wanita di Prabumulih, Selingkuhan Tewas di Tangan Suami, Berawal dari Karaoke
Nikita Mirzani menyebut, penjagaan aparat di rumahnya adalah bentuk kepedulian terhadap warga negaranya yang terancam.
"Gue ini warga negara Indonesia yang baik, diancam, apalagi gue perempuan makanya dijagain," kata Nikita Mirzani di kanaln YouTube Beepdo, Rabu (25/11/2020).
"Maksudnya enggak boleh kerumunan itu supaya menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," lanjutnya.
Artis sekaligus presenter sensasional itu lalu membeberkan bahwa mentalnya baik-baik saja meski berhadapan kelompok besar sendirian.
Ia pun kembali menekankan bahwa sebutan habib tukang obat bukanlah sebuah hinaan.
"Secara mental gue sih baik-baik saja ya," ujar Nikita.
"Maksud gue ini kan cuma perkara gue bilang 'tukang obat', buat gue 'tukang obat' itu bukan nama tokoh, bukan nama ulama.
"Habib ya nama teman, emang nama."
"Buktinya kan kalau lu cari banyak banget nama-nama 'Habib' bukan hanya tukang obat, malah ada tukang nasi goreng."
Nikita Mirzani pun tak menyangka ucapannya bisa berdampak seheboh itu.