Sponsored Content
Bupati Artha Resmikan Bale Wantilan Pura Luhur Giri Salaka Alas Purwo
Bupati Jembrana, I Putu Artha meresmikan bale wantilan di Pura Luhur Giri Salaka Alas Purwo
Penulis: I Made Ardhiangga Ismayana | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, NEGARA- Bupati Jembrana, I Putu Artha meresmikan bale wantilan di Pura Luhur Giri Salaka Alas Purwo, Banyuwangi, usai direnovasi, Rabu (25/11/2020).
Renovasi dalam bentuk finishing berbagai ornamen dan fasilitas wantilan.
Mulai dari ornamen pilar, ornamen tembok, pintu ukir, finishing batu candi pondasi.
Anggarannya bersumber dari dana hibah Pemkab Jembrana tahun 2020 serta swadaya panitia setempat.
Baca juga: Donald Trump Buat Kebijakan di Akhir Masa Jabatan, Setiap Pengunjung ke AS Harus Bayar Rp 222 Juta
Baca juga: Ramalan Zodiak Kesehatan 27 November 2020, Gemini Singkirkan Semua Hal Negatif dari Pikiranmu
Baca juga: Wali Kota Bogor Bima Arya Ungkap Kondisi Rizieq Shihab Yang Masuk Rumah Sakit Sejak Kemarin
Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti, turut dihadiri Sekda Jembrana I Made Sudiada, Ketua Panitia Karya Sujarwo, PHDI setempat serta pimpinan OPD teknis di Pemkab Jembrana.
Peresmian pada rahina Buda Kliwon Natal juga bertepatan dengan upacara pemelaspasan yang diawali dengan mendem dasar dan mendem pedagingan, dipuput Ida Bopo Pandita Giri Darma Arsa.
Bupati Artha mengaku bersyukur proses renovantilan bisa tepat waktu sehingga bermanfaat bagi umat khususnya pemedek yang hadir ngaturang bhakti di Pura Alas Purwo.
Menurutnya, wantilan yang terletak di jaba sisi pura, dari sisi ornamen sangat indah.
Selain beraksitektur Bali, tapi ornamen dan ciri khas Jawa masih terlihat, sehingga menjadi perpaduan yang indah dan unik dilihat.
Ia juga berharap keberadaan wantilan itu dapat bermanfaat bagi umat serta pemedek yang hadir ngaturang bhakti di salah satu pura terbesar di Jawa Timur itu.
“Senang sekali bisa hadir di acara pemelaspasan sekaligus ngaturang bhakti. Renovasi juga bisa tuntas tepat dan waktu. Semoga bermanfaat sekaligus menjalin komunikasi yang sudah baik selama ini,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua PHDI Kecamatan Tegaldlimo Banyuwangi, Joko Setiyoso mengucapkan terimakasih kepada seluruh ajaran Pemkab Jembrana atas dukungannya dalam bentuk dana hibah sehingga renovasi wantilan bisa terselesaikan.
Ia juga berharap dukungan dan kerjasama yang sudah baik ini bisa terus terjaga guna memberikan semangat khususnya bagi umat Hindu di Banyuwangi.
“Sekali lagi saya haturkan terimakasih pada upacara peresmian. Kepada bapak bupati atas perannya telah memberikan sesuatu yang sangat berarti. Selain itu, atas dukungan seluruh jajaran pemerintah Kabupaten di Bali atas dukungannya. Sangat kami rasakan guna menata pura yang sangat bersejarah bagi umat Hindu ini. Secara bertahap kita terus lakukan pembenahan guna melengkapi berbagai sarana penunjang umat dan kelengkapan lainnya di Pura yang berlokasi di Taman Nasional Alas Purwo Banyuwangi, “ pungkasnya.(*).
