Corona di Bali
Kabar Duka, Dokter Sardjono Meninggal Karena Covid-19, Selang Beberapa Jam Istrinya Menyusul Tiada
Kabar duka, dokter Sardjono meninggal dunia karena Covid-19. Selang beberapa jam istrinya menyusul tiada juga karena Covid-19
Rumah Sakit Penuh, Tak Bisa Dirujuk
Kondisi Sardjono terus mengalami penurunan.
Sedianya, ia akan dirujuk ke rumah sakit lain di Surabaya.
Tetapi, karena rumah sakit di Surabaya penuh, tidak ada satu pun rumah sakit yang siap menerima dokter Sardjono.
"Semua rumah sakit di Surabaya penuh saat Sardjono akan dirujuk," tutur Yayak, panggilan akrab Syaiful Hidayat.
Meninggal Setelah Satu Hari Dirawat
Dokter Sardjono akhirnya tak bisa bertahan dan mengembuskan napas terakhirnya.
Ia meninggal dunia sehari setelah masuk rumah sakit.
Sebab, kondisi dokter Sardjono terus mengalami penurunan hingga dibantu ventilator.
"Selasa sore dirawat dan Rabu dini hari meninggal dunia," kata Yayak.
Baca juga: 160 Dokter Sudah Meninggal karena Terjangkit Covid-19, Ini Permintaan IDI ke Masyarakat
Baca juga: Sebanyak 747 Tenaga Kesehatan di Bali Terpapar Covid-19, 5 Dokter Diantaranya Meninggal
Istri Menyusul Meninggal
Istri dokter Sardjono yang bernama Martini (60) rupanya meninggal dunia beberapa jam setelah dokter Sardjono berpulang.
Ia juga terinfeksi Covid-19.
Diduga tertular dari suaminya.
Martini meninggal pada hari yang sama, yakni Rabu (2/12/2020).