Tak Mampu Raih Hasil Imbang, Man United Gugur Usai Dihajar Leipzig 2-3

Untung bagi MU, gol itu dianulir karena prosesnya diawali offside Konate.

Hingga babak pertama berakhir, United di ambang eliminasi karena tertinggal 0-2.

Memasuki babak kedua, Solskjaer mencoba mengubah angin dengan menurunkan Paul Pogba dan Donny van de Beek.

Serangan United pun terdongkrak.

Antara menit 64-68, mereka mencetak tiga peluang bagus.

Masing-masing lewat tembakan jarak jauh Marcus Rashford yang melenceng, sepakan kencang Bruno Fernandes yang diblok kiper, lalu upaya Bruno dari tendangan bebas yang mengguncang mistar gawang.

Dalam keadaan tertekan, Leipzig justru mencuri kesempatan dengan mencetak gol ketiga.

Angelino kembali berperan vital dengan mengirim umpan yang diteruskan kaki Justin Kluivert untuk mengecoh De Gea.

United baru merasakan angin comeback saat Mason Greenwood dijatuhkan Konate di kotak penalti.

Eksekusi Fernandes mulus menggetarkan jala dan membuat United menipiskan defisit 1-3.

Dua menit kemudian, Pogba membuat skor 2-3 saat tandukannya menghasilkan pantulan ke paha Konate untuk masuk ke gawang Leipzig.

Di sisa waktu yang ada, United menciptakan beberapa peluang penting guna mengincar satu poin dramatis, tetapi tak ada yang mulus.

Hasil ini membuat United tereliminasi dan harus puas duduk di peringkat ketiga dengan tiket ke babak 32 besar Liga Europa.

MU tetap dapat 9 poin, sedangkan Leipzig lolos dengan meraup 12 angka.

Adapun duel Paris Saint-Germain kontra Istanbul Basaksehir di hari yang sama harus dihentikan karena isu rasialis yang menimpa staf pelatih Istanbul, Pierre Webo, oleh wasit keempat.