Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungan Kerja ke Bali Selama 2 Hari, Berikut Ini Rencana Agendanya

Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin

TRIBUN BALI.COM, MANGUPURA - Semenjak dilantik pada 23 Desember 2020 lalu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno langsung melakukan kunjungan kerja pertama dan Bali dipilih menjadi sasaran kunjungan kerjanya pada hari ini.

Menaiki pesawat maskapai Garuda Indonesia dari Jakarta, Menparekraf Sandiaga tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali sekira pukul 10.45 WITA.

"Ini kunjungan kerja pertama saya. Saya hadir disini untuk memastikan pada saat-saat sekarang kunjungan wisatawan ke Bali tinggi dan protokol kesehatan tetap kita harus disiplin diterapkan pada sektor pariwisata dan ekonomi kreatif," ujar Menparekraf Sandiaga, di terminal kedatangan domestik Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Minggu (27/12/2020).

Kami ingin melihat secara langsung bagaimana destinasi wisata yang sangat-sangat ultra penting di Bali bisa beradaptasi ditengah-tengah pandemi Covid-19 ini.

Baca juga: Sandiaga Uno Ditugaskan Persiapkan 5 Destinasi Wisata Super Prioritas, Bagaimana Pariwisata Bali?

"Jadi kunjungan kami (Kemenparekraf) dua hari di Bali dan kita juga ada kesempatan akan mendengar masukan-masukan dari  semua pemangku kepentingan, dijadwalkan juga bertemu dengan Bapak Gubernur Bali, Wakil Gubernur Bali, Bupati dan Bapak Menkomarves Luhut Binsar Panjaitan," imbuhnya.

Ia mengaku prihatin dengan kondisi pandemi Covid-19 berdampak besar terhadap Indonesia dan diskusi serta arahan dari Bapak Presiden bahwa semua komponen harus berbenah, harus menyiapkan destinasi-destinasi wisata dan Ekonomi Kreatif merupakan sektor yang banyak sekali menyiapkan peluang kerja.

“Saya dengar di Bali begitu banyak yang terdampak kehilangan lapangan pekerjaan, kekurangan penghasilan dan situasi ekonomi yang sulit.”

"Jadi ini (dampak Covid-19 di sektor pariwisata) yang menjadi tentunya perhatian dan prioritas kita kedepan. Saya sudah terjadwal untuk berkoordinasi dengan Pak Luhut, Ibu Menlu, Gubernur dan ini akan kita diskusikan (pembukaan pariwisata untuk wisman), mohon bisa bersabar nanti ini jadi salah satu prioritas kita," tambah Menparekraf Sandiaga.

Tahapan untuk membuka pintu pariwisata bagi wisatawan mancanegara tentunya saling berkoordinasi, dan pertama aspek kesehatan dan keselamatannya diutamakan dari seluruh pemangku kepentingan.

"Kita pastikan kepentingan Bangsa dan Negara kita utamakan," tegasnya.

Direktur Teknik PT Angkasa Pura I (Persero) Lukman F. Laisa yang mendampingi Menparekraf selama di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali menyampaikan pertumbuhan rata-rata harian pax selama libur Natal dan Tahun Baru mencapai 14 persen.

Ia menambahkan untuk waktu proses layanan kedatangan penumpang domestik saat pengecekan e-HAC (elektronic Health Alert Card) oleh petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan hanya memakan waktu 3 sampai 5 detik per penumpang.

Namun akan membutuhkan waktu lebih lama jika penumpang belum mengisi form di aplikasi e-HAC atau mengisinya secara manual di form yang disiapkan oleh petugas.(*)