Berita Tabanan
Hari Ketiga Pencarian Dadong Rampin Belum Ditemukan, Keluarga Gunakan Upaya Niskala & Bunyikan Gong
Tim Gabungan dari Unsur Polsek Baturiti, SAR Polres Tabanan, Basarnas Bali, serta BPBD Tabanan melanjutkan pencarian lanjutan pada Hari Ke-3 terhadap
Penulis: I Made Prasetia Aryawan | Editor: Wema Satya Dinata
TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Tim Gabungan dari Unsur Polsek Baturiti, SAR Polres Tabanan, Basarnas Bali, serta BPBD Tabanan melanjutkan pencarian lanjutan pada Hari Ke-3 terhadap dadong (nenek) Rampin yang dilaporkan hilang di Banjar Tuka, Desa Perean Tengah, Kecamatan Baturiti, Tabanan, Selasa (29/12/2020).
Hanya saja hingga saat ini keberadaan nenek tersebut juga masih belum diketahui.
Bahkan, pencarian juga masih dikakukan dengan cara niskala serta membawa gong dengan harapan nenek tersebut segera ditemukan.
Menurut Kapolsek Baturiti, AKP Fachmi Hamdani, setelah pencarian hari kedua masih belum ditemulan, tim gabungan melanjutkan ke hari ketiga, Selasa (29/12/2020).
Baca juga: Nenek Rampin Masih Belum Ditemukan, Tim Gabungan Fokus Sisir Tebing dan Sungai
Pencarian telah dimulai sejak pukul 07.30 Wita.
Setiap hari akan dilakukan pencarian hingga pukul 18.00 Wita.
"Kita kemarin sudah koordinasi dengan Basarnas targetnya selama 7 hari dan hari ini adalah hari ke tiga," kata AKP Fachmi.
Dia melanjutkan, di hari ke tiga ini tim gabungan belum menemulan petunjuk lainnya.
Dan tim juga kembali menyisir ulang lagi lokasi kemarin serta meluas dengan di timur jalan.
Hanya saja hingga saat ini keberadaan nenek tersebut masih belum diketahui.
Selain itu, pihak keluarga serta warga juga masih melaksanakan pencarian secara niskala yakni dengan upacara serta membawa gong ke tegalan dengan harapan segera ditemukan.
Penggunaan gong ini merupakan tradisi dari masyarakat Bali jika ada seseorang yang hilang.
"Semoga nenek yang dilaporkan hilang tersebut bisa segera ditemukan dan dalam keadaan selamat," harapnya.
Sebelumnya, seorang nenek berusia 90 tahun dilaporkan hilang, Minggu (27/12/2020).
Baca juga: 13 Orang Terjebak Air Laut Pasang di Pantai Suluban Berhasil Diselamatkan, Ini Imbauan Basarnas Bali
Adalah Ni Ketut Rampin yang meninggalkan rumah dan diduga terpleset di sebuah tebing curam di tegalan Banjar Tuka, Desa Perean Tengah, Kecamatan Baturiti, Tabanan.