Inflasi 1,68 Persen, Jumlah Turis Asing Anjlok 73,6 Persen

BPS mencatat inflasi di sepanjang tahun 2020 sebesar 1,68 persen secara tahunan.

Editor: Kander Turnip
Tribun Bali/Rizal Fanany
Sejumlah wisatawan mancanegara menggunakan masker saat mendarat di Bandara Internasional Ngurah Rai, Badung, Jumat (31/1/2020). Sebelumnya, WHO telah menetapkan status darurat terhadap virus Corona. 

"Utamanya untuk deflasi di Luwu adalah andil dari cabai merah sebesar 0,1 persen, kemudian angkutan udara 0,09 persen," kata Setianto.

Selanjutnya, untuk deflasi terendah ada di kota Ambon yakni minus 0,07 persen.

Turis Asing
Dalam kesempatan tersebut, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan sepanjang bulan Januari hingga November 2020 sebanyak 3,88 juta wisatawan mancanegara masuk ke Indonesia.

Jumlah tersebut merosot 73,6 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang mencapai 14,73 juta kunjungan.

"Kalau kita lihat secara kumulatif sampai dengan bulan November ini dari Januari dibandingkan dengan Januari-November 2019 memang masih banyak mengalami penurunan, sebesar 73,6 persen," ujar Setianto.

Sementara untuk bulan November, tercatat sebanyak 175.313 wisatawan yang masuk ke Indonesia.

Jumlah tersebut merosot 86,31 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang mencapai 1,28 juta kunjungan pada November 2019 lalu.

Dibandingkan dengan bulan sebelumnya, jumlah wisatawan mancanegara yang datang ke Indonesia tumbuh 13,9 persen.

"Di mana Oktober lalu jumlah kunjungan wisatawan mancanegara mencapai 153.900 kunjungan," jelas Setianto.

Adapun lebih rinci Setianto menjelaskan, berdasarkan pintu masih sebagian besar wisatawan melalui jalur darat, yakni sebanyak 88.576 wisatawan mancanegara.

Melalui pintu laut sebanyak 43.343 wisatawan, dan sebanyak 43.394 melalui pintu udara.

Berdasarkan kebangsaan, pada bulan November ini sebagian besar wisatawan mancanegara berasal dari Timor Leste, yakni sebanyak 72.900 wisatawan atau 41,6 persen dari keseluruhan wisatawan mancanegara yang masuk ke Indonesia.

Kemudian dari Malaysia sebanyak 23,7 persen atau 41.600 wisatawan mancanegara, dan China sebanyak 3,7 persen atau 6.500 wisatawan.

"Kemudian lainnya 30,9 persen dengan jumlah 54.200 wisatawan mancanegara," jelas Setianto.

Jumlah penumpang angkutan udara menurut BPS yang diberangkatkan pada November 2020 mulai menunjukkan adanya tren peningkatkan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved