Corona di Bali

DPRD Bali Soroti Tingginya Hunian RS Akibat Covid-19

“RSBM itukan milik Pemprov Bali, jadi kita fokus disana. Sekarang Gugus terdepan (tenaga kesehatan) kan belum di vaksin, dan hunian banyak yang penuh

Penulis: Ragil Armando | Editor: Noviana Windri
Istimewa
Foto : Perawatan pasien Covid-19 di ruang isolasi RSUD Klungkung, Rabu (19/8/2020). 

Akan tetapi, kembali lagi dengan kebutuhan masyarakat dan faktor ekonomi. 

“Penyebab utama kan isi perut. Kalau dirumah terus nanti mau makan apa. Anggap lah mereka keluar cari makan, kan itu bisa menjadi konteks peningkatan (penyebaran),” terangnya.

Ketua Fraksi Golkar DPRD Bali ini mengakui jika selama ini sudah banyak bantuan ataupun stimulus yang digelontorkan kepada masyarakat.

Meski demikian, faktor ekonomi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sehari-sehari terus berjalan.

Sehingga, mau tidak mau masyarakat akan tetap mengambil resiko untuk bekerja.

“Bantuan memang banyak dari pemerintah. Baik Bantuan Langsung Tunai (BLT) ataupun non tunai. Misalnya saja di Badung, per KK dapat Rp. 300 ribu. (Untuk) berapa lama bertahan?. Otomatis mereka berusaha dan keluar demi keluarga. Dan akan kontak dengan yang lain. Mungkin dari sana banyak penyebaran,” tandasnya.

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved