Corona di Bali
Penularan Covid-19 di Denpasar Bali Tinggi, Hari ini Kasus Positif 189 Orang dan 2 Pasien Meninggal
kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar pada Kamis 21 Januari 2021 tercatat bertambah sebanyak 189 orang.
Penulis: Putu Supartika | Editor: Wema Satya Dinata
Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Perkembangan kasus Covid-19 di Kota Denpasar masih mengalami peningkatan yang signifikan.
Dimana, kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar pada Kamis 21 Januari 2021 tercatat bertambah sebanyak 189 orang.
Sementara itu, kasus sembuh tercatat bertambah sebanyak 55 orang dan 2 orang pasien dinyatakan meninggal dunia.
Terkait kasus meninggal dunia, pasien diketahui seorang perempuan usia 56 tahun dengan status domisili di Desa Sanur Kauh.
Baca juga: Satu Keluarga di Pemaron Buleleng Bali Positif Covid-19,Satgas Ingatkan Prokes Meski Sedang di Rumah
Pasien dinyatakan positif Covid-19 pada 11 Januari 2021 dan dinyatakan meninggal dunia pada 21 Januari 2021.
Untuk pasien kedua diketahui seorang laki-laki berusia 34 tahun dengan status domisili di Kelurahan Pedungan.
Pasien dinyatakan positif pada 14 Januari 2021 dan dinyatakan meninggal pada 21 Januari 2021.
“Hari ini kasus positif kembali meningkat, kasus positif bertambah sebanyak 189 orang, kasus sembuh bertambah 55 orang dan 2 pasien meninggal dunia, kondisi peningkatan tren penularan ini harus menjadi perhatian serius bagi kita semua,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai.
“Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah telah menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat drastis, tanpa disadari peningkatan ini jauh berbahaya dari rata-rata angka Covid-19 pada tahun 2020 lalu,” imbuhnya.
Lebih lanjut Dewa Rai mengatakan bahwa berbagai upaya terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian.
Karenanya bagi desa/kelurahan yang mengalami lonjakan kasus akan mendapat perhatian serius Satgas Covid-19 Kota Denpasar lewat pendampingan yang dikoordinir oleh Camat.
Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan secara rutin dengan menggunakan mobil calling atau door to door, serta melaksanakan penyemprotan disinfektan wilayah secara terpadu.
Dalam kesempatan tersebut Dewa Rai juga mengajak masyarakat untuk mengurangi mobilitas, sementara menunda pulang kampung dan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.
Hal ini mengingat tren peningakatan kasus yang diiringi dengan menurunya angka kesembuhan akan berpengaruh pada ketersediaan ruang isolasi dan perawatan.