Berita Karangasem
Pohon Beringin Tumbang Menimpa Atap Pura Subak Abian di Karangasem Bali
Pohon jenis beringin tumbang menimpa atap bangunaan Pesamuan Pura Subak Abian Pemungkahan di Bunglada
Penulis: Saiful Rohim | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
lihat foto
TRIBUN-BALI.COM, AMLAPURA - Pohon jenis beringin tumbang menimpa atap bangunan Pesamuan Pura Subak Abian Pemungkahan di Bunglada, Tianyar Tengah, Kecamatan Kubu, Karangasem, Bali, Rabu 20 Januari 2021 siang.
Tidak ada korban serta luka saat kejadian.
Hanya alami kerugian materiil.
Kepala Pelaksana BPBD Karangasem, IB Ketut Arimbawa, mengungkapkan pohon berdiameter 1 meter tumbang saat sepi di lokasi kejadian.
Baca juga: Bencana Pohon Tumbang dan Longsor Terjadi di Beberapa Titik di Karangasem
Baca juga: Dalam Dua Hari, 5 Bencana Alam Terjadi di Tabanan, Pohon Tumbang hingga Tanah Longsor
Baca juga: Dua Hari Ini, 2 Pohon Tumbang di Denpasar, Satu Timpa Bangunan, Pemilik Merugi Puluhan Juta Rupiah
Usia pohon tumbang sudah tua. Panjangnya sekitar 20 meter.
Pohon tumbang karena diterpa angin kencang serta hujan cukup deras sejak awal tahun 2021.
"Pohon hanya menimpa bagian atap bangunan dan mengakibatkan kerusakan pada atapnya. Untuk saat ini pohon tersebut sudah ditangani dan dievakuasi oleh TRC BPBD dan bersinergi dengan warga setempat,"kata Arimbawa, Kamis 21 Januari 2021.
Di lokasi yang berbeda, kata IB Arimbawa, pohon perindang tumbang di Banjar Sampyang, Lingkungan Jasri Kelod, Kelurahan Subagan, Kecamatan/Kabupaten Karangasem.
Pohon menimpa akses jalan serta kabel listrik.
Pohon yang tumbang panjangnya sekitar 18 meter, serta diameter 50 centi.
"Pohon tumbang mengakibatkan kemacetan yang cukup panjang. Saat ini pohon sudah dapat ditangani TRC BPBD, bersinergi dengan TNI/Polri, serta pengguna jalan dan masyarakat setempat,"tambah IB Ketut Arimbawa, mantan Kabid Damkar Karangasem
Di jalan pertigaan menuju Pura Batu Belah, tepatnya di Desa Datah, Kecamatan Abang, pohon berdiameter 10 centimeter dan panjang 9 meter tumbang menutupi setengah badan jalan.
Arus lalu lintas sempat terhambat sebelum pohon dievakuasi oleh petugas.
Saat ini lalu lintas sudah kembali normal.
"Saya ucapkan terima kasih ke masyarakat yang ikut bantu penanganan pohon tumbang. Kami juga memohon kepada masyarakat untuk selalu waspada mengingat kita sudah masuki musim penghujan disertai angin kencang. Cuaca sangat ekstrim,"harap Arimbawa.
