Berita Denpasar
Persembahyangan Saraswati di Pura Jagatnatha Denpasar Bali Dibatasi hingga Pukul 20.00 Wita
Sudah dua kali perayaan Saraswati digelar terbatas, bahkan enam bulan lalu hanya bertugas di pura seperti pemangku, serati dan pendukung upacara saja
Penulis: Putu Supartika | Editor: Noviana Windri
Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Sabtu 30 Januari 2021, sejak pagi puluhan pemedek sudah berdatangan ke Pura Jagatnatha Denpasar.
Mereka melakukan persembahyangan dalam rangka Hari Raya Saraswati.
Namun tak seperti perayaan Saraswati satu tahun lalu sebelum Covid-19, pelaksanaan Saraswati kali ini terbatas.
Sudah dua kali perayaan Saraswati digelar terbatas, bahkan enam bulan lalu hanya bertugas di pura seperti pemangku, serati dan pendukung upacara saja yang ke pura.
Sementara masyarakat lainnya, bersembahyang di rumah masing-masing.
• Tidak Boleh Membaca Saat Saraswati, Benarkah? Ini Kata Ida Rsi Bhujangga Waisnawa Putra Sara Shri
• Persembahyangan Saraswati Digelar di Pura Jagatnatha Denpasar Bali, Petugas Cek Suhu Pemedek
• Lahir Saraswati, Teliti dan Gemar Semadi, Nasibnya?
Pada perayaan kali ini, masyarakat diperbolehkan bersembahyang ke pura, hanya saja harus melaksanakan protokol kesehatan yang ketat.
Plt. Kasubag Keagamaan Kesra Setda Kota Denpasar, Ni Nyoman Karmianingsih mengatakan, protokol kesehatan di Pura Jagatnatha maupun Pura Lokanatha Denpasar dilakukan dengan ketat.
Di areal pura, telah diisi tanda silang agar pemedek melakukan jaga jarak.
Pecalang, linmas, maupun pihak terkait ikut memantau jalannya pelaksanaan persembahyangan.
“Di pintu masuk pura, petugas meminta pemedek cuci tangan, suhunya juga dicek,” katanya.
Untuk persembahyangan hari ini dibatasi hingga pukul 20.00 Wita disesuaikan dengan jam operasional pada PPKM.

Pemedek yang bersembahyang dalam sekali sesi pun dibatasi 50 hingga 100 orang.
Adapun kapasitas di Pura Jagatnatha ini bisa menampung hingga 400 pemedek dalam sekali sesi persembahyangan.
“Jika misalnya harus ke pura, satu keluarga bisa diwakilkan satu orang. Nanti tirtanya yang dipakai bersama di rumah,” katanya.