Corona di Bali

Update Covid-19 di Denpasar 30 Januari 2021: Pasien Sembuh Bertambah 83 Orang,Kasus Positif 58 Orang

 “Hari ini kasus sembuh Covid-19 bertambah sebanyak 83 orang, kasus positif bertambah 58 orang, belakangan ini kasus Covid-19 masih menunjukan tren

Penulis: Putu Supartika | Editor: Wema Satya Dinata
Istimewa
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai 

Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supatika

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Kasus Covid-19 di Kota Denpasar mulai menunjukan tren yang menurun.

Berdasarkan data harian Sabtu 30 Januari 2021 diketahui angka kesembuhan pasien Covif-19 melampaui penambahan kasus positif.

Penambahan kasus sembuh sebanyak 83 orang dan kasus positif bertambah sebanyak 58 orang. 

Namun demikian, penularan kasus masih terjadi, sehingga diperlukan kesadaran bersama untuk mencegah penularan dan meningkatkan kewaspadaan bersama.

Update Covid-19 di Bali: Kasus Positif Bertambah 253 Orang, 298 Pasien Sembuh dan 5 Meninggal

 “Hari ini kasus sembuh Covid-19 bertambah sebanyak 83 orang, kasus positif bertambah 58 orang, belakangan ini kasus Covid-19 masih menunjukan tren meningkat, tren penularan yang masih terjadi ini, walaupun angka kesembuhan terus bertambah, kondisi ini harus menjadi perhatian serius bagi kita semua,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai.

“Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah telah menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat drastis, tanpa di sadari peningkatan ini jauh berbahaya dari rata-rata angka Covid-19 pada tahun 2020 lalu,” imbuhnya.

Dewa Rai mengatakan bahwa berbagai upaya  terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian.

Karenanya bagi desa/kelurahan yang mengalami lonjakan kasus akan mendapat perhatian serius Satgas Covid-19 Kota Denpasar lewat pendampingan yang dikoordinir oleh Camat.

"Sesuai arahan bahwa hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan secara rutin dengan menggunakan mobil calling atau door to door, serta melaksanakan penyemprotan disinfektan wilayah secara terpadu," katanya.

Dalam kesempatan tersebut Dewa Rai juga mengajak  masyarakat untuk mengurangi mobilitas, sementara menunda pulang kampung dan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.

Hal ini mengingat tren peningakatan kasus yang diiringi dengan menurunya angka kesembuhan akan berpengaruh pada ketersediaan ruang isolasi dan perawatan.

Hingga saat ini, berdasarkan data resmi salah satu Rumah Sakit Rujukan Covid-19 di Kota Denpasar yakni RSUD Wangaya diketahui tingkat keterisian ruang ICU  mencapai 33,33 persen  dan untuk ruang isolasi diketahui terisi sebanyak 84,78 persen dari 50 Tempat Tidur Ruang Isolasi yang tersedia.

“Mohon kepada masyarakat untuk mengurangi mobilitas, hindari pulang kampung dan melakukan prokes secara ketat, termasuk saat di rumah wajib menerapkan prokes yang ketat untuk meminimalisir klaster keluarga, hal ini mengingat tingkat hunian isolasi dan ICU yang terus meningkat berpengaruh kepada kesediaan ruang rawat,” katanya.

Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa Satgas mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Update Covid-19 di Denpasar 28 Januari 2021, Kasus Positif Masih Tinggi, Ada Penambahan 133 Pasien

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved