Berita Bali

Ini Kata Sandiaga Uno Soal GWK Bali yang Tutup Sementara Mulai Besok, Seluruh Karyawan Dirumahkan

Garuda Wisnu Kencana (GWK) di Jalan Raya Uluwatu, Desa Ungasan, Kuta Selatan, Badung, Bali tutup sementara dari kunjungan wisatawan umum mulai besok

Tribun Bali/Rizal Fanany
Suasana di kawasan Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park, Ungasan, Badung, Bali, Jumat (4/12/2020). GWK akan ditutup sementara mulai besok, Senin 1 Februari 2021. 

Selama masa penutupan ini, staf dan karyawan dapat melakukan proteksi mandiri dengan faktor resiko penularan yang lebih kecil.

"Utamanya kita punya aset karyawan dan kita ingin melindungi mereka dengan menutup sementara kunjungan wisatawan. Staf kita banyak berinteraksi di lapangan dengan pengunjung peluang terpapar dan tertular Covid-19 sangat besar, kita ingin menjaga dan melindungi karyawan. Semua karyawan dirumahkan dan tidak bekerja selama operasional kunjungan ditutup sementara," papar Andre.

Total jumlah karyawan di GWK Cultural Park kurang lebih mencapai 300 orang di luar karyawan outsourcing seperti security, customer service dan lain-lain.

Manajemen GWK Cultural Park akan terus memantau perkembangan situasi penanggulangan pandemi Covid-19 khususnya di Bali dalam menentukan langkah strategis selanjutnya.

"Kami juga berharap agar semua pihak, para pemangku kepentingan khususnya dalam dunia pariwisata Indonesia memiliki optimisme yang sama bahwa pariwisata Indonesia akan bangkit dan berjaya kembali," imbuh Andre.

Sebelum memutuskan untuk menutup sementara kunjungan bagi wisatawan, manajemen GWK Cultural Park awal bulan Januari sudah membatasi operasional kunjungan dibuka hanya Jumat, Sabtu, dan Minggu.

"Penutupan belum ditentukan sampai kapan atau sampai batas waktu yang belum ditentukan. Saat ini GWK buka hanya di weekend saja atau Jumat, Sabtu, dan Minggu. Kunjungan menurun dari sebelumnya bulan Desember tapi dari sisi jumlah tetap banyak angka kunjungan wisatawan datang," tutur Andre.

Penutupan GWK mengundang kekecewaan wisatawan.

Seperti disampaikan seorang pengunjung dari Surabaya.

Ia menyayangkan akan ditutupnya sementara GWK Cultural Park dampak semakin tingginya kasus Covid-19 di Indonesia.

"Sayang banget ya karena bagaimanapun GWK kan jadi salah satu icon pariwisata di Bali. Kalau bisa tetap buka paling tidak bisa untuk dikunjungi wisatawan lokalnya Indonesia di masa PPKM seperti ini," ucap Suci Ferdiana wisatawan asal Surabaya yang datang ke GWK bersama keluarganya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved