Serba serbi
Penari Rangda Tidak Boleh Melewatkan Ritual pada Tuhan
Adanya kejadian nahas yang menimpa penari rangda, hingga meregang nyawa saat masolah atau menari, menggegerkan publik dan membuat kaget banyak pihak.
Laporan Wartawan Tribun Bali, A A Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Adanya kejadian nahas yang menimpa penari rangda, hingga meregang nyawa saat masolah atau menari, menggegerkan publik dan membuat kaget banyak pihak.
Jero Mangku Ketut Maliarsa, juga tak kalah kaget mendengar kabar duka ini.
“Saya pribadi tidak berani berkomentar banyak, karena ini menyangkut hal magis, misteri, dan sangat sakral,” sebutnya kepada Tribun Bali, Jumat 5 Februari 2021.
Ia menjelaskan biasanya rangda bersanding dengan barong, saat pementasan atau masolah.
• BREAKING NEWS: Penari Rangda Tewas Tertusuk Keris di Pemecutan Kaja Denpasar
• Hasil Pemeriksaan Luar Jenazah Pemuda Tewas Tertusuk Keris di Denpasar, Ditemukan Luka di Dada Kiri
• Umur 25 Tahun Sudah Jadi Pande Keris, Yuga Wardiana Diajari Leluhur Lewat Mimpi
Kegiatan itu pun, harus didahului dengan ritual keagamaan berupa sesajen, atau pecaruan agar tidak terjadi hal-hal di luar keinginan atau hal buruk dan negatif lainnya.
Semisal seperti pragina yang mesolah nyaluk rangda, lalu terbunuh karena ditusuk dan insiden lainnya.
Kemudian lanjutnya, setelah ritual itu maka semua pragina yang akan masolah menghaturkan sembah bakti kepada Tuhan.
Memohon agar mendapat anugerah kekuatan, sehingga acara sesolahan berjalan baik tidak ada insiden buruk.
“Jika sudah ritual itu dilaksanakan sesuai dengan pakemnya, dan setelah penarinya kerasukan roh atau disebut ‘trance’ yang memberi kekuatan."
Penari Rangda Tewas Tertusuk Keris
Rangda
Jro Mangku Ketut Maliarsa
ritual
keris
Serba Serbi
budaya Bali
Tribun Bali
Kelahiran Wrahaspati Paing Kulantir, Miliki Firasat Tajam dan Tutur Kata Manis |
![]() |
---|
Umur Capai 102 Tahun untuk Mereka yang Lahir Kamis Paing Kulantir, Kapan Nikmati Hidup Senang? |
![]() |
---|
Boreh and Sauna Rempah Digunakan untuk Pengobatan hingga Healing di Ubud Bali |
![]() |
---|
Arak dan Upacara Bhuta Yadnya Dalam Hindu Bali |
![]() |
---|
Lahir Rabu Umanis Kulantir Akan Menikmati Hidup Senang? Cek di Sini |
![]() |
---|