Imlek 2021

Hujan dan Imlek Benarkah Terkait Rezeki? Denpasar Bali Diprediksi Hujan Petir Siang Hari

Setiap perayaan Imlek selalu ada hujan, Drs Pintono A Priyono K, DPK PSMTI Bali mengatakan Imlek dirayakan selama 15 hari. Jika di hari pertama tidak

Tribun Bali/Firizqi Irwan/Rizal Fanany
Hujan dan Imlek benarkah terkait Rezeki? Denpasar Bali diprediksi hujan petir pada siang hari bertepatan Imlek Jumat 12 Februari 2021. 

TRIBUN-BALI.COM – Tahun Baru China atau Imlek yang dirayakan setiap musim semi menjadi anugerah tersendiri dalam keyakinan di Tiongkok.

Saat ini masuk Tahun Kerbau Logam selama setahun ke depan.

Setiap perayaan Imlek selalu ada hujan, Drs Pintono A Priyono K, DPK PSMTI Bali mengatakan Imlek dirayakan selama 15 hari.

Jika di hari pertama tidak ada hujan, pasti besoknya atau dalam 15 hari ke depan pasti ada saja hari saat turun hujan.

Selama ini, Imlek dirayakan antara Januari atau Februari, seperti hari ini dirayakan Jumat 12 Februari 2021.

Bagi sebagian orang, hujan saat Imlek dikaitkan dengan turunnya rezeki dan kemakmuran.

Ini terkait kepercayaan orang tersebut.

Tahun Baru Imlek 2021, Ini Makna Kerbau Logam yang Merupakan Simbol Kerja Keras

“Imlek dirayakan selama lima belas hari, pasti dalam lima belas hari tersebut ada hujan,” ungkapnya kepada Tribun Bali, Kamis 11 Februari 2021.

Sebab memang perayaannya bertepatan dengan musim hujan.

Mengutip dari Kompas.com, hal senada disampaikan Guru Besar Studi China Universitas Indonesia Hermina Sutami.

Menurutnya, turunnya hujan saat Imlek adalah faktor cuaca.

“Saya pikir faktor cuaca. Karena kalender Imlek juga pakai peredaran matahari, makanya perayaan Tahun Baru China ini tidak pernah maju terus,” ungkapnya kepada Kompas.com, Kamis 11 Februari 2021.

Turunnya hujan saat Imlek ada yang meyakini sebagai tanda datangnya rezeki kekayaan dan kegembiraan.

Hermina mengungkapkan, hal tersebut berhubungan dengan filosofi mereka.

Seperti keyakinan akan ada rezeki ketika hujan turun saat hari perkawinan.

Tahun Baru Imlek 2021, Shio Kerbau Logam dan Arti Gong Xi Fa Cai yang Bermakna Makmur dan Kekayaan

Demikian juga yang disampaikan Ko Eng yang saat itu menjabat sebagai Wakil Ketua Yayasan Amurva Bhumi dalam wawancara tahun 2015.

“Memang sudah identik hujan, ya memang sudah bulannya. Harinya pasti jatuh pas musim hujan, ya pasti hujan,” ujarnya kepada Kompas.com, Rabu 18 Februari.

Ko Eng sendiri memiliki keyakinan turunnya hujan saat Imlek karena factor cuaca.

Saat ini memasuki musim hujan dan tidak berkaitan dengan datangnya rezeki.

Demikian juga sebaliknya, ketika tidak ada hujan saat Imlek bukan berarti tidak ada rezeki atau anugerah dari Beliau.

Lantas bagaimana dengan Imlek 2021, apakah akan turun hujan?

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi, Jumat 12 Februari 2021 beberapa wilayah di Indonesia akan dilanda hujan.

Denpasar Bali diperkirakan akan dilanda hujan petir pada siang hari.

Sedangkan pagi, malam, dan dini hari adalah cerah berawan.

Serang diprediksi akan berawan tebal pada pagi dan malam hari.

Sedangkan pada siang dan dini hari hujan ringan saat Hari Imlek.

Jakarta Pusat diprediksi hujan ringan pada malam hari.

Sedangkan pada dini hari hujan sedang.

Bandung diperkirakan hujan sedang terjadi pada siang hari.

Dilanjutkan dengan hujan ringan pada malam hari saat Imlek.

Makassar pada Hari Raya Imlek diperkirakan hujan ringan sehari penuh.

Sementara Palembang diperkirakan hujan ringan pada pagi hari.

Medan diprediksi akan hujan ringan pada malam hari.

Demikian terkait hujan dan Imlek yang bisa jadi membuat sebagian orang bertanya mengapa setiap Imlek selalu hujan. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved