Berita Tabanan

215 Bintara Remaja 'Lahir' di Rindam IX/Udayana, Siap Emban Tugas Negara

Sebanyak 215 orang Bintara dilantik menjadi Prajurit TNI Angkatan Darat aktif dengan pangkat Sersan Dua.

Pendam IX/Udayana
Upacara Penutupan Pendidikan Pertama Bintara TNI AD TA. 2020 di Lapangan Wira Yudha Bhakti Rindam IX/Udayana, Kediri, Tabanan, Bali, pada Sabtu 13 Februari 2021. 

Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Sebanyak 215 orang Bintara dilantik menjadi Prajurit TNI Angkatan Darat aktif dengan pangkat Sersan Dua.

Ratusan prajurit itu dilantik dalam Upacara Penutupan Pendidikan Pertama Bintara TNI AD TA. 2020 di Lapangan Wira Yudha Bhakti Rindam IX/Udayana, Kediri, Tabanan, Bali, pada Sabtu 13 Februari 2021.

Pada kesempatan itu, Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Candra Wijaya bertindak sebagai Inspektur upacara menyampaikan amanat Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjuntak. 

Baca juga: Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Maruli Tegaskan Para Komandan Wajib Mengerti 3M dan 3T

Baca juga: Hadapi Covid-19, Pangdam IX/Udayana Sebut Setiap Orang Harus Miliki Minimal 5 Buah Masker

Baca juga: Pangdam IX/Udayana Jalani Vaksinasi Covid-19 di RSUD Wangaya, Pesannya Jangan Takut Divaksin

"Keberhasilan dalam menyelesaikan pendidikan ini telah mengantarkan kalian menjadi seorang Bintara Remaja, sekalipun masih harus mengikuti pendidikan di masing-masing kecabangan, mulai saat ini kalian harus siap mengemban tugas negara dan harus siap dalam menghadapi berbagai tantangan penugasan seberat apapun," tegas Kasdam IX/Udayana.

Kasdam menyampaikan, bahwa pelantikan hari ini merupakan langkah awal bagi perjalanan karier sebagai Prajurit TNI dan dengan tulus ikhlas mendarmabhaktikan diri demi menjaga kedaulatan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Lanjut dia, Para Bintara ini sudah resmi meninggalkan kehidupan sebagai warga negara sipil biasa dan beralih memasuki kehidupan Militer. 

Peralihan ini bukanlah sekadar perubahan fisik dan mental, tetapi harus ada perubahan sikap dan perilaku sebagai seorang Prajurit di dalam diri.

"Sikap dan perilaku seorang warga negara yang telah bersumpah menjadi seorang Prajurit yang dituntut harus mengerti dan memahami tugas pokok TNI Angkatan Darat dengan senantiasa memegang teguh Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI," paparnya. 

"Saya yakin dengan bekal yang telah diperoleh dalam pendidikan, kalian akan dapat melaksanakan tugas dengan baik," sambung Kasdam

Kemudian, di tengah mewabahnya Covid-19 saat ini, sebagaimana disampaikan Pangdam melalui Kasdam, pihaknya selalu mengingatkan agar tetap menjaga kesehatan dengan melaksanakan disiplin Protokol Kesehatan Covid-19 dan 3M (Mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, Memakai masker dan Menjaga jarak) serta tetap memegang prinsip aman, imun dan iman.

Adapun rangkaian kegiatan Upacara Penutupan Pendidikan tersebut ditandai dengan Pernyataan Resmi Penutupan Pendidikan oleh Inspektur Upacara,  Penanggalan Tanda Siswa, Pemasangan Tanda Pangkat, Penerimaan Ijazah serta Pengambilan Sumpah Prajurit serta Penandatanganan Berita Acara Penyumpahan dihadapan Inspektur Upacara.

Turut hadir dalam upacara penutupan tersebut antara lain Kapok Sahli Pangdam IX/Udayana, Danrem 163/WSA, Para Asisten Kasdam IX/Udayana, Para Dan/Kabalakdam IX/Udayana, Wadanrindam IX/Udayana, serta Ketua Persit KCK PD IX/Udayana beserta pengurus dan undangan lainnya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved