Serba Serbi

Wuku Seminggu Ini Adalah Ukir, Begini Maknanya Dalam Lontar Sundarigama

Disebutkan bahwa pada wuku Ukir, khususnya Minggu Umanis Ukir pada 14 Februari 2021 adalah pemujaan untuk Bhatara Guru.

Penulis: AA Seri Kusniarti | Editor: Wema Satya Dinata
Tribun Bali/I Putu Supartika
Ilustrasi persembahyangan. Wuku Seminggu Ini Adalah Ukir, Begini Maknanya Dalam Lontar Sundarigama 

Dimohonkan restu, perlindungan atau pala kepada Bhatara Guru.

Agar tidak salah langkah, sehingga benar-benar dapat dimanfaatkan umat Hindu untuk mengukir dan meraih masa depan yang lebih baik.

Hal ini sesuai dengan makna ukir, menurut lontar Sundarigama koleksi Geria Gede Banjarangkan, Klungkung.

Yang menyebutkan bahwa ukir maksudnya berlindung agar tidak salah langkah.

Kata guru pada sebutan Bhatara Guru, mengindikasikan kedudukan dan peran beliau sebagai guru yang agung.

Baik dalam arti sumber ilmu pengetahuan, serta ketrampilan. Sebagai pelindung maupun sumber kehidupan lahir batin.

Di sini tampak sinonim kata radite, raditya, surya, Siwa, guru, babe, yang dapat berarti matahari ataupun guru.

"Perayaan hari suci yang jatuh pada Minggu atau radite, raditya itu juga mengindikasikan bahwa hari Minggu adalah hari pertama menurut perhitungan Saptawara," sebut guru besar ini.

Sehingga merupakan awal kebangkitan dan sekaligus sumber prestise dan prestasi umat Hindu dalam mewujudkan masyarakat yang sehat, berbahagia, dan sejahtera atau jagathita di bawah bimbingan guru yang agung yaitu Bhatara Guru. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved