Piala Menpora 2021

PSS Sleman Vs Persija Jakarta, Elang Jawa Lepas Eks Bali United Gede Sukadana, Jadwal Piala Menpora

Eks Bali United I Gede Sukadana yang didepak dari PSS Sleman. Selain Gede Sukadana ada 8 pemain yang dilepas PSS Sleman

Editor: Kambali
Media Official PSS Sleman
Gelandang PSS Sleman, I Gede Sukadana 

TRIBUN-BALI.COM, SLEMAN - Simak jadwal Piala Menpora 2021 di Grup C di artikel ini.

Sesuai pembagian grup yang telah beredar, Elang Jawa (Julukan PSS Sleman) berada di Grup C dan bertindak sebagai tuan rumah.

Di grup tersebut, selain PSS Sleman ada tim Ibukota Persija Jakarta, Persipura Jayapura, dan Persiraja PSMS.

PSS Sleman Vs Persija Jakarta bakal tersaji.

Atau PSS Sleman Vs Persipura Jayapura dan PSS Sleman Vs Persiraja PSMS.

Baca juga: Kadek Agung Senang Main Bareng Gelandang PSS Sleman Gede Sukadana

Demi mengikuti turnamen Piala Menpora mulai Sabtu, 20 Februari 2021, manajemen PSS Sleman melakukan bongkar pasang pemain.

Satu pemain menjadi sorotan yaitu eks Bali United I Gede Sukadana yang didepak dari PSS Sleman.

Selain Gede Sukadana ada 8 pemain yang dilepas PSS Sleman.

Tujuan bongkar pasang ini, kata Manajer PSS Sleman Danilo Fernando, adalah untuk membentuk kerangka tim yang solid.

"Kami sudah melepas 9 pemain lokal," tutur Danilo Fernando sebagaimana warta laman pssleman.id .

Danilo mengatakan, 9 pemain yang dilepas adalah Luthfi Kamal, Efdal, Alex Sander, Burhan, Zamzani, Naufal, Hendra Molle, I Gede Sukadana, dan Dimas Galih.

Sementara itu, Yevhen Bokhashvili adalah satu-satunya pemain asing yang baru dilepas PSS Sleman pada Rabu, 17 Februari 2021.

Danilo Fernando mengatakan juga, pihaknya masih mengevaluasi dan mempertimbangkan para pemain asingnya.

Baca juga: Rayakan Imlek, Rekan Irfan Bachdim dan Eks Persebaya di PSS Sleman Sisihkan Angpau untuk Donasi

Alasan Gede Sukadana Gabung PSS Sleman

Eks pemain Bali United dan PSS Sleman, Gede Sukadana (kanan).
Eks pemain Bali United dan PSS Sleman, Gede Sukadana (kanan). (Dok istimewa)

I Gede Sukadana menjadi satu diantara rekrutan Anyar PSS Sleman untuk mengarungi musim kompetisi Liga 1 2020.

Pemain asal Bali tersebut menyebut fanatisme suporter PSS Sleman menjadi satu dari beberapa pertimbangannya untuk mantap berlabuh ke klub kebanggaan bumi Sembada itu.

Eks kapten Kalteng Putra itu juga telah menjalani pemusatan latihan bersama penggawa Super Elang Jawa di Jakarta.

"Pertimbangan saya karena PSS Sleman merupakan tim besar dan suporter yang sangat saya sukai," ujar pemilik nama lengkap I Gede Sukadana Pratama itu pada Tribunjogja.com, Selasa, 4 Februari 2020.

Baca juga: Kiper Persib Diganti Mendadak oleh Kiper Asal Bali Saat Lawan PSS Sleman, Ini Penyebabnya

Diakuinya, pascaberakhirnya gelaran Liga 1 2019 lalu, dirinya telah membuat janji dengan mantan pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantoro untuk bergabung dengan tim itu pada musim 2020.

Namun dalam perkembangannya, kursi kepelatihan PSS Sleman berganti ke pelatih anyar Eduardo Perez Moran.

Meski sempat terkejut namun ia berusaha untuk tetap berpikiran positif.

"Ya jujur di awal saya janjian sama Coach Seto. Dengan bergantinya pelatih, ya kalau saya pemain siapapun pelatihnya kita harus siap," ujar pemain kelahiran 32 tahun silam itu.

Apalagi, kata eks Bali United itu, dirinya juga pernah bekerjasama dengan Eduardo Perez Moran saat keduanya berada di Timnas Indonesia sewaktu Luis Milla menjadi juru taktik.

Baca juga: Sukses Beri Assist, I Gede Sukadana Pimpin Skuatnya Tumbangkan PSM

"Saya pernah sebentar sama coach Edu juga di timnas jaman Luis Milla. Jadi nggak ada masalah," ucapnya.

Pemain yang pernah berkostum Arema FC itu juga menyebut jika dirinya tidak memiliki kesulitan berarti dalam beradaptasi dengan program latihan dari juru taktik asal Spanyol itu.

"Kalau latihannya sih bagus banyak variasi dan saya menikmatinya," katanya.

Baca juga: Persija Kena Coret, Bali United Akhirnya Ditemani Persipura Jayapura di AFC 2021

Pembagian grup Piala Menpora

Turnamen Piala Menpora 2021 telah mendapat izin dari Polri 18 Februari 2021.

Turnamen ini rencana digelar 20 Maret 2021.

Pembagian grup masih terbelah ke dalam dua opsi sebagaimana keterangan yang diterima KOMPAS.com pada Kamis, 18 Februari 2021 pagi WIB.

Berdasarkan hasil presentasi rapat koordinasi PSSI dan PT LIB bersama Kemenpora, Rabu (10/2/2021) lalu, turnamen pramusim direncanakan dihelat pada 20 Maret-25 April 2021 atau selama 37 hari.

Kompetisi pramusim tersebut dilaporkan akan bernama Liga Menpora 2021 dan diisi oleh 20 klub yang terbagi dalam empat grup dengan tuan rumah berbeda.

Baca juga: Bali United dan Persija Jakarta Resmi Ditunjuk PSSI untuk Mentas di Piala AFC 2021

Adapun venue pramusim dilangsungkan di empat kota, yakni Solo, Bandung, Sleman, dan Malang pada opsi pertama.

Pada opsi kedua, Kota Sleman digantikan oleh Palembang.

Dalam daftar 20 kontestan turnamen, 18 di antaranya adalah klub Liga 1.

Dua klub lain merupakan kontestan Liga 2 yang diwakili Sriwijaya FC dan PSMS Medan.

Setiap empat grup, masing-masing akan diisi oleh lima klub.

Turnamen menggunakan format single round robin yang artinya setiap tim akan bertemu sekali pada babak penyisihan.

Juara grup dan runner-up akan melaju ke babak perempat final yang akan dilangsungkan pada 15-18 April 2021.

Pada delapan besar, setiap tim yang saling bentrok akan bermain dengan sistem knockout.

Artinya, laga akan berjalan hidup mati karena tim yang kalah otomatis gugur.

Baca juga: Simic Ingin Bertahan di Persija Jakarta hingga Usia 40 Tahun, Ikuti Jejak Bambang Pamungkas & Ismed

Semifinal akan berlangsung pada 20-21 April 2021, lalu perebutan juara ketiga dan final 24-25 April 2021.

Apabila pada fase knockout hingga final permainan berakhir imbang selama 90 menit, maka laga akan dilanjutkan ke babak extra time hingga adu penalti.

Turnamen pramusim digelar sebagai ajang pemanasan untuk menjalani Liga 1 dan Liga 2 musim 2021.

Selain itu, ajang pramusim itu juga dijadikan sebagai persiapan dan pengujian terkait SOP disiplin protokol kesehatan dalam pertandingan pada masa pandemi Covid-19.

Nantinya, hasil pramusim akan menjadi evaluasi operator pertandingan terkait pelaksanaan laga dengan prokes dan tanpa penonton dengan melihat sikap suporter yang dilarang ke stadion.

Sementara itu, kepastian pelaksanaan turnamen sendiri masih menunggu konfirmasi dari Polri selaku pihak yang bertanggung jawab soal izin keramaian.

Melalui keterangan sama, diperlukan izin Polri minimal satu bulan sebelum pertandingan pertama turnamen pramusim pada 20 Maret.

Artinya, dalam waktu dekat ini kepastian turnamen akan segera ditentukan.

Baca juga: Serunya 3 Vs 3 antara Gavin Kwan, Irfan Bachdim dan Pemain Persija Jakarta Marc Klok di Bali

Berikut grup turnamen Piala Menpora 2021:

Opsi 1:

Grup A (Solo): Bali United, PSM Makassar, Bhayangkara Solo FC, Persita, Persela.

Grub B (Bandung): Persib, Madura United, Borneo FC, Persik, Persebaya.

Grup C (Sleman): Persija, PS Sleman, Persipura, Persiraja PSMS.

Grup D (Malang): Arema FC, PSIS Semarang, Barito Putera, PS Tira Persikabo, Sriwijaya FC.

Opsi 2:

Grup A (Solo): Persija, PSIS Semarang, Bhayangkara Solo FC, PS Tira Persikabo, Bali United.

Grup B (Malang): Arema FC, PS Sleman, Persipura, Persiraja, PSMS.

Grup C (Bandung): Persib, PSM Makassar, Borneo FC, Persik, Madura United.

Grup D (Palembang): Persebaya, Persela, Barito Putera, Persita, Sriwijaya FC. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Persiapan Ikut Turnamen Piala Menpora, PSS Lepas 9 Pemain dan di Tribunjogja.com dengan judul I Gede Sukadana Ungkap Alasan dan Target Gabung PSS Sleman Musim Ini.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved