Kronologis Siswa SMP di Jembrana Tewas Ditabrak Mobil, Polisi: Juwita Alami Luka Robek di Kepala

TRIBUN-BALI.COM, NEGARA - Peristiwa nahas menimpa Juwita Nur Aini, bocah perempuan berusia 12 tahun.

Juwita yang berstatus siswa SMP di Kabupaten Jembrana ini meninggal setelah ditabrak mobil pada Senin 1 Maret 2021.

Menurut Kasatlantas Polres Jembrana, AKP Dewa Ariana, peristiwa tabrakan maut ini terjadi saat Juwita menyebrang jalan.

Peristiwa ini terjadi Senin 1 Maret 2021 pada pukul 10.15 Wita di Jalan Umum jurusan Denpasar-Gilimanuk Km 119-120, Banjar Klatakan, Desa Melaya, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Bali

Kronologisnya, kata AKP Dewa Ariana, berawal saat Juwita turun dari mobil angkutan umum tak dikenal yang ditumpanginya.

Juwita yang merupakan warga Banjar Klatakan, Desa Melaya, ini kemudian berhenti di badan jalan.

Baca Juga: BREAKING NEWS: Siswa SMP di Jembrana Meninggal Dunia Ditabrak Mobil 

Baca Juga: Bupati Tamba Pantau Posko PPKM ke Desa-desa se-Jembrana, Cari Kendalanya Kemudian Beri Solusi 

Ia menghadap ke arah utara (Jurusan Gilimanuk) pada situasi jalan lurus, datar, beraspal baik, dilengkapi marka tengah putus-putus.

Saat itu siang hari dimana cuaca sangat cerah, dan arus lalulintas sedang.

Juwita hendak menyebrang jalan dari arah barat ke timur lewat belakang kendaraan angkutan umum tak dikenal yang ditumpanginya.

Tiba-tiba saja, korban berlari dari belakang mobil angkutan umum dan menyeberang jalan.

Juwita diduga tidak memperhatikan atau melihat kendaraan melintas, yang bergerak dari arah utara ke selatan (Gilimanuk-Denpasar).

Dan, kecelakaan pun tak terelakkan. Sebuah mobil yang sedang melintas menabrak Juwita.

“Korban menurut saksi memang langsung menyebrang dan tidak memperhatikan kendaraan yang menabraknya melintas,” kata Dewa Ariana.