Dirut RSUD Sanjiwani Gianyar: Dewan Antusias Lakukan Vaksinasi

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Pelaksana tugas (Plt) Dinas Kesehatan Gianyar, Ida Komang Upeksa, yang juga Dirut RSUD Sanjiwani Gianyar mengapresiasi semangat anggota DPRD Gianyar dalam mengikuti vaksinasi.

Kata dia, dalam vaksinasi tahap kedua ini, pihaknya mulai menyasar para pejabat publik, Aparatur Sipil Negara (ASN), non ASN, dan sebagainya.

Terkait vaksinasi ini, pihaknya sanggup melakukan 200 kali vaksinasi per hari.

"Mengapresiasi semangat anggota dewan dalam vaksin, memberikan support untuk kita semua dalam menyukseskan vaksinasi Covid-19 ini," ujar Upeksa, Kamis 4 Maret 2021.

Baca juga: Ada Mutasi Virus Corona B.1.1.7, Lembaga Eijkman: Vaksin Covid-19 Masih Efektif 

Baca juga: China Akan Terbitkan Paspor Vaksin untuk Hidupkan Pariwisata, Bisa Ditiru Indonesia

Baca juga: Kodam IX/Udayana Ikuti Rakor Bersama Menkes RI,Pemda Diminta Bangun Sentra-Sentra Vaksinasi Covid-19

"Sesuai dengan tahapan, di bulan Maret atau tahap ke 2 kita menyasar pelayanan publik, ASN non ASN lansia di atas 60 tahun, dan sebagainya. Kita di Gianyar dari 20 faskes yang ada, kami di Sanjiwani rata-rata mampu melayani 200 orang per hari," imbuhnya.

Upeksa mengatakan, seiring berjalannya vaksinasi ini, kini kesadaran masyarakat untuk divaksin telah berjalan bagus.

Bahkan, antrian pun tidak begitu panjang.

Sebab setiap orang yang mendaftar untuk divaksin telah mengetahui mekanismenya.

Seperti, ketika tensinya di atas 180 mmHg mereka tidak hadir, ketika gula darahnya di atas 200 mg/dl atau ketika memiliki kelainan paru, mereka tidak hadir.

Karena itu, proses vaksinasi pun bisa cepat berjalan.

"Tapi tetap kita lakukan skrining demi keamanan. Dilakukan oleh dokter. Kalau sudah aman, siap kita lakukan vaksinasi. Taget kita, makin cepat makin bagus," tandasnya.

Vaksinasi Dewan Gianyar Bali Berjalan Kondusif, Sekwan: Mari Sukseskan Vaksinasi Covid-19

Sebanyak 37 anggota DPRD Gianyar menjalani vaksinasi covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sanjiwani, Gianyar, Kamis 4 Maret 2021.

Proses vaksinasi yang berjalan selama beberapa menit tersebut berjalan kondusif.

Tidak terdapat keluhan apapun, bahkan mereka yang telah divaksinasi bisa langsung kembali bekerja.

Sekretaris Dewan Gianyar, Wayan Kujus Pawitra mengantakan, vaksinasi kali hanya hanya anggota dewan.

Sementara untuk pimpinan, akan digelar Jumat 5 Maret 2021.

Kujus yang juga ikut divaksin dalam kesempatan tersebut, mengatakan tidak ada yang perlu ditakutkan dalam vaksinasi.

Dia dan para anggota Dewan telah membuktikan bahwa tidak ada efek samping apapun usai vaksin. 

"Semua berjalan baik, bahkan usai vaksin semua anggota dewan bisa bekerja seperti biasa. Sejauh ini tidak ada keluhan apapun," ujar Kujus ditemui Kamis siang.

Karena itu, pihaknya pun mengajak semua pihak agar ikut menyukseskan program vaksinasi.

Sebab semakin cepat vaksinasi ini berakhir, Gianyar akan semakin cepat bebas dari covid.

Terkait jadwal para istri anggota Dewan Gianyar, Kujus mengatakan masih menunggu jadwal.

"Kembali saya tekankan, mari sukseskan program vaksinasi pemerintah," ujarnya.

Ketua Fraksi Indonesia Raya (FIR) DPRD Gianyar, Ngakan Ketut Putra membenarkan, tidak ada yang perlu dicemaskan dalam vaksinasi. Kata dia, usai divaksin, ia hanya mengalami efek ngantuk.

"Hanya ngantuk saja," ujar politikus PKPI tersebut.  (*)