Nelayan Dilaporkan Hilang Ternyata Ditemukan di Perairan Kelecung, Jukung Ditarik TIM SAR Bali
Sempat dilaporkan hilang di seputaran Perairan Kelecung, Desa Tegal Mengkeb, Tabanan, Bali seorang nelayan berhasil ditemukan dalam keadaan selamat
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Ida Ayu Made Sadnyari
lihat foto
TRIBUN BALI.COM, JEMBRANA - Sempat dilaporkan hilang di seputaran Perairan Kelecung, Desa Tegal Mengkeb, Tabanan, Bali seorang nelayan berhasil ditemukan dalam keadaan selamat pagi ini.
Beruntung nelayan bernama I Wayan Suantra (41) secara kebetulan dilihat oleh nelayan saat melintas.
Mesin jukung yang ia gunakan alami kerusakan hingga semalaman terombang-ambing di lautan dan terbawa arus hingga Perairan Kelating.
Kronologis awal yang diterima Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali) pagi tadi, sekitar pukul 05.35 WITA dari Anom seorang Warga Desa Kelecung.
Diinformasikan bahwa nelayan asal Desa Tegal Mengkeb, berangkat melaut sejak hari Senin 8 Maret 2021 pukul 13.00 WITA dengan menggunakan jukung menuju perairan Kelecung, Desa Tegal Mengkeb, Tabanan, kurang lebih pukul 16.30 WITA.
Suantra sempat dilihat oleh nelayan lainnya dan disarankan balik, namun tak ditolaknya.
Hari-hari biasanya ia sudah kembali dari melaut pada pukul 18.00 WITA.
Baca juga: BREAKING NEWS - Penemuan Mayat di Teluk Benoa Diduga Nelayan
“Dari laporan dikatakan ciri-ciri jukung dengan nama Santamar 3, atap warna biru, bermesin 15 PK,” ujar Kepala Kantor Basarnas Bali, Gede Darmada, Selasa 9 Maret 2021.
Pagi tadi sempat menggerakan 3 jukung milik nelayan setempat untuk melakukan penyisiran.
Sementara personil dari Basarnas Bali sebanyak 10 orang tiba di lokasi sekitar pukul 07.30 WITA.
“Tak berselang lama didapatkan info terget telah ditemukan selamat pada posisi kurang lebih 5 NM dari lokasi dengan heading 167.54°, selanjutnya dilakukan proses penarikan jukung,” tutur Darmada.
Kepala Seksi Siaga dan Operasi SAR Kantor Basarnas Bali langsung menuju lokasi untuk berkoordinasi dengan target dan juga nelayan setempat.
Unsur yang terlibat dalam operasi SAR (Search and Rescue) di antaranya Basarnas Bali, BPBD Tabanan, Polsek Selemadeg, aparat Desa Tegal Mengkeb, keluarga dan nelayan setempat.
Info lainnya terkait nelayan hilang juga terjadi di Teluk Mumbul Benoa.
Namun nahas, nelayan I Made Sudena (46) ditemukan meninggal dunia.
