Corona di Bali

Vaksin Covid-19 untuk Kawasan Zona Hijau di Sanur Gunakan AstraZeneca

Untuk mewujudkan kawasan zona hijau di Sanur, Pemkot Denpasar tengah melakukan pembahasan.

Tribun Bali/Rizal Fanany
Ilustrasi vaksin Covid-19 - Vaksin Covid-19 untuk Kawasan Zona Hijau di Sanur Gunakan AstraZeneca 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Untuk mewujudkan kawasan zona hijau di Sanur, Pemkot Denpasar tengah melakukan pembahasan.

Beberapa persiapan pun mulai dilaksanakan, termasuk penyediaan posko untuk pelaksanaan vaksinasi Covid-19.

Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara mengatakan vaksin untuk tiga kawasan yang direncanakan menjadi zona hijau akan datang minggu ini.

Baca juga: 2.300 Pedagang di Denpasar Akan Divaksin Covid-19 di Pasar Badung, Ini Jadwalnya 

Baca juga: Ujian Sekolah SMA/SMK, Siswa di Denpasar Manfaatkan Wifi di Dharmanegara Alaya'

Baca juga: Update Covid-19 di Kota Denpasar, Kasus Sembuh Meningkat 126 Orang, 4 Orang Meninggal

“Untuk minggu ini, akan datang sebanyak 100 ribu vaksin. Nanti itu dibagi untuk tiga tempat yakni Sanur, Nusa Dua, dan Ubud,” kata Jaya Negara, Rabu 17 Maret 2021.

Jaya Negara mengatakan, jenis vaksin yang akan digunakan yakni vaksin AstraZeneca.

Meskipun beberapa negara melakukan penangguhan penggunaan vaksin jenis ini, akan tetapi menurut Jaya Negara vaksin ini sudah ada di Indonesia.

“Vaksinnya sudah ada di Indonesia dan minggu ini akan dikirim ke Bali. Dan sudah ada kajian dari BPOM pusat,” kata Jaya Negara.

Baca juga: Lakalantas di Depan Hotel Viking Denpasar, 3 Orang Dilarikan ke RSUD Wangaya, 2 Di Antaranya Lansia

Baca juga: Sambut Zona Hijau, Pemkot Denpasar Target 35 Ribu Penduduk dan Pekerja di Sanur Dapat Vaksin

Baca juga: Ikut Vaksin di Alaya Denpasar, Ida Pedanda Made Taman Dwija Putra: Masih Lebih Sakit Digigit Semut

Ia menambahkan, untuk pelaksanaan vaksinasi di Sanur sudah siap tinggal memantapkan di lapangan.

Dalam pelaksanaan vaksinasi ini, pihaknya mempersiapkan 22 posko.

Delapan posko disiapkan oleh Dinas Kesehatan, RSUD Wangaya menyiapkan 3 posko, RSUP Sanglah menyiapkan dua posko, dan sudah ada 9 posko.

Di mana, setiap posko dilayani oleh 8 orang petugas sehingga total petugas yang diterjunkan sebanyak 176 orang.

“Ini untuk vaksinasi tahap awal. Kalau nanti belum tercapai kami akan minta universitas swasta dan RS swasta untuk membantu,” katanya.

Jaya Negara mengatakan, untuk jumlah penduduk yang akan divaksinasi di Sanur sebanyak 24.161 orang.

Sementara untuk pekerja sebanyak 8 ribu orang.

Ia mengatakan, untuk vaksinasi di Sanur dilaksanakan dengan berbasis banjar, dusun dan lingkungan.

“Kami juga mohonkan ke Pak Kapolda dan Panglima untuk menyiapkan tenaga relawan vaksin, yang tentunya dididik terlebih dahulu,” katanya.

Selain itu, beberapa hotel juga siap menjadi tempat vaksin untuk karyawannya.

Sehingga target sebanyak 30 ribu sasaran vaksin di Sanur bisa selesai dalam waktu 3 minggu. (*)

Artikel lainnya di Vaksin Covid-19

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved