Profil Gede Pasek Suardika, Putra Bali yang Sebut SBY Tawarkan Ani Yudhoyono Jadi Ketum Demokrat
Gede Pasek lah yang menawarkan SBY untuk menjadi ketua umum Partai Demokrat menggantikan Anas Urbaningrum.
Hanya saja, GPS mengatakan tak bisa mengungkap alasan tersebut kepada SBY saat bertemu empat mata di Istana Negara kala itu.
Dia takut SBY akan tersinggung.
"Tapi kita nggak bilang begitu, kita tetap bilang simbol bapak kita perlukan untuk menyatukan semua. Kalau kita bilang begitu, tersinggung pasti. Karena logika politik saya kan 'aduh malu kan masa bapak ibu anak (di posisi penting semua), ini apa ini. Walaupun sekarang muncul ya," tandasnya.
Lalu, siapa sebenarnya Gede Pasek Suardika?
Berikut profil dan biodatanya:
1. Dihormati di Bali
I Gede Pasek Suardika atau yang akrab disapa GPS lahir di SIngaraja pada tanggal 21 Juli 1969.
Gede Pasek Suardika merupakan putra dari Kapten Purn (Pol) I Komang Alit.
Di Bali dia sangat dikenal karena garis keturunan keluarganya yang banyak di hormati di seputar masyarakat Bali.
Gede Pasek menyelesaikan pendidikan dasar hingga menengah di Bali, yakni di TK Lab Unud Singaraja, SD Lab Unud Singaraja, SMP Lab unud Singaraja dan SMA Negeri I Singaraja.
Pendidikan sarjana di selesaikan di Fakultas Hukum Universitas Brawijaya, Malang.
Lalu dia melanjutkan program Magister Hukum Universitas Udayana Denpasar.
2. Mantan Jurnalis
Sebelum masuk ke politik, Gede Pasek adalah seorang jurnalis yang bekerja di Surabaya.
Kemudian dia melanjutkan karirnya sebagai advokat kenamaan.