Berita Bali

Hasil Survei, Jumlah Pelaku Usaha di Bali Meningkat Selama Pandemi Covid-19

7 dari 10 pelaku usaha di Tokopedia mengalami kenaikan volume penjualan dengan median sebesar 133 persen.

Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Noviana Windri
Tribun Bali/Rizal Fanany
Anak Agung Indra Dwi Payani menunjukkan masker lukis khas Bali di tempat produksinya di kawasan Renon, Denpasar, Jumat 12 Februari 2021. Saat pandemi masker lukis khas Bali banyak permintaan dan dikirim ke 50 negara - Obati Wisatawan Domestik yang Rindu Bali, Masker Lukis Design Khas Bali Sudah Ekspor Ke 50 Negara 

“Rata-rata pengeluaran bulanan konsumen sebelum dan saat pandemi di Tokopedia meningkat 71 persen,” jelas Riatu.

Riset LPEM FEB UI mengungkap juga bahwa transaksi masyarakat untuk memenuhi kebutuhan kesehatan, hobi dan tagihan meningkat saat pandemi.

“Platform belanja online Tokopedia semakin diandalkan berbagai kalangan. Konsumen baru dari kalangan ibu rumah tangga, pelajar, mitra aplikasi online, wirausaha tanpa karyawan dan pekerja lepas meningkat di masa pandemi,” imbuh Riatu.

Astri pun menambahkan, di Tokopedia sendiri, terdapat pertumbuhan jumlah pengguna aktif bulanan dari yang semula lebih dari 90 juta sebelum pandemi (Januari 2020) menjadi lebih dari 100 juta saat ini.

Riset LPEM FEB UI di sisi lain menemukan bahwa e-wallet terverifikasi dan mobile/internet banking adalah dua produk keuangan yang paling banyak didaftarkan saat pandemi. 

Selain itu, transaksi melalui virtual account dan e-wallet juga banyak dipilih selama pandemi.

Baca juga: Terdampak Pandemi Covid-19, Penjualan Gitar Ukir Wayan Tuges Kini Andalkan Marketplace

Baca juga: Terdampak Pandemi Covid-19, 532 Perusahaan di Badung Sampai Saat Ini Belum Beroperasi

Tokopedia berharap akan semakin banyak pihak yang lebih gencar berkolaborasi dalam membantu pegiat usaha di Indonesia, khususnya UMKM, terus berkontribusi memulihkan ekonomi. 

Mengingat UMKM berkontribusi lebih dari 60 persen terhadap PDB Indonesia.

Kedepannya, Tokopedia akan terus mengedepankan lima pilar utama dalam mendorong perkembangan bisnis, yaitu memperkuat fondasi, fokus pada kebutuhan konsumen, memperluas pemanfaatan data, penggunaan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) dan menjalankan kerangka kerja yang optimal secara finansial.

“Indonesia, termasuk lebih dari 17 ribu pulau di dalamnya, akan terus menjadi fokus utama dari Tokopedia. Oleh karena itu, Tokopedia berkomitmen untuk menjadi lebih relevan untuk Indonesia.” tutur Astri.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved