Ruko Minimarket Dua Lantai di Sesetan Terbakar, BPBD Kota Denpasar Pastikan Tak Ada Korban Jiwa
Sementara terkait penyebab maupun kerugian, Ardy belum bisa menyampaikan lantaran masih dalam assesment pihak berwajib dan penanganan.
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Eviera Paramita Sandi
lihat foto
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar memastikan tidak ada korban luka maupun jiwa akibat kebakaran mini market di Jalan Raya Sesetan, Banjar Kaja, Sesetan, Denpasar Selatan, Denpasar, Bali, Rabu 31 Maret 2021.
"Korban jiwa maupun korban luka nihil," kata Sekretaris BPBD Denpasar, Ardy Ganggas kepada Tribun Bali
Sementara terkait penyebab maupun kerugian, Ardy belum bisa menyampaikan lantaran masih dalam assesment pihak berwajib dan penanganan.
"Masih dalam penanganan," katanya.
Ardy menjelaskan obyek yang terbakar merupakan bagian lantai dua minimarket tersebut.
"Dari luas area kurang lebih 5 are ada 2 are yang terbakar," paparnya.
Kebakaran ditangani oleh Regu unit Damkar dari semua Pos BPBD Kota Denpasar.
Sebelumnya diberitakan, sebuah ruko dua lantai minimarket di Jalan Raya Sesetan, Denpasar Selatan, Denpasar, Bali mengalami kebakaran, pada Rabu 31 Maret 2021.
Pukul 15.30 Wita petugas dari sejumlah unit Damkar Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar masih berupaya memadamkan api karena kepulan asap masih membumbung dari bagian dalam lantai dua.
Kejadian diketahui bermula sekitar pukul 14.30 Wita.
Kepala Toko Alfamart Sesetan, Heswandi menuturkan bahwa api bersumber dari bagian gudang lantai dua.
Saat itu Heswandi sedang mengecek barang di luar dan bagian kasir juga sedang melakukan transaksi.
"Saya lagi cek barang di depan Ruko, kasir lagi transaksi, sama atasan di bawah juga. Tiba -tiba penjual nasi depan ngasih tau kalau bagian atas terbakar ada api," tutur Heswandi kepad Tribun Bali.
Tak berselang lama, bagian dalam lantai dua yang berisi gudang itu hangus dilahap si jago merah.
Sementara bagian toko Alfamart tampak api belum menyentuh bagian bawah dan barang-barang masih bisa diselamatkan.
Heswandi menuturkan bahwa lantai bagian atas merupakan bagian gudang dan mess karyawan.
Hingga berita ini diturunkan masih belum diketahui penyebab kebakaran. (*)
