Corona di Denpasar
UPDATE Covid-19 di Denpasar 1 April 2021: Sembuh 34 Orang, Positif 81 Orang dan Meninggal 3 Orang
Perkembangan kasus harian, pada hari ini kasus sembuh bertambah 34 orang, kasus positif bertambah 81 orang
Penulis: Putu Supartika | Editor: Kambali
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Pandemi Covid-19 yang mewabah saat ini sulit diprediksi kapan akan usai.
Pasalnya, penambahan kasus positif dan kasus meninggal dunia dengan status terkonfirmasi Covid-19 masih terjadi.
Meski demikian, angka kesembuhan juga secara konsisten terus bertambah.
Berdasarkan data resmi, pada Kamis 1 April 2021 ini, Denpasar mencatatkan penambahan kasus sembuh sebanyak 34 orang.
Di hari yang sama kasus positif Covid-19 bertambah sebanyak 81 orang dan 3 pasien dinyatakan meninggal dunia.
Baca juga: UPDATE Covid-19 di Bali 1 April 2021, Positif: 172 Orang, Sembuh: 182 Orang dan Meninggal: 9 Orang
“Perkembangan kasus harian, pada hari ini kasus sembuh bertambah 34 orang, kasus positif bertambah 81 orang dan kasus pasien meninggal dunia tercatat bertambah 3 orang.
Masih terjadinya penularan Covid-19 saat ini harus menjadi perhatian serius bagi kita semua,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai.
Berdasarkan data, secara komulatif kasus positif tercatat 12.492 kasus, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 11.561 orang (92,55 persen), meninggal dunia sebanyak 258 orang (2,07 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 673 orang (5,38 persen).
Baca juga: Dua Desa Penyangga di wilayah Green Zone Nusa Dua Badung Masih Masuk Zona Merah Covid-19
Terkait kasus meninggal dunia, pasien pertama merupakan seorang laki-laki usia 70 tahun yang berdomisili di Desa Dauh Puri Kauh.
Pasien kedua juga merupakan seorang laki-laki usia 61 tahun yang berdomisili di Desa Pemecutan Kaja.
Dan pasien ketiga merupakan seorang perempuan usia 84 tahun dengan status domisili di Pemecutan Kelod.
Dewa Rai mengajak seluruh masyarakat untuk waspada dan tidak lengah atas perkembangan kasus saat ini.
Di mana, meski sudah diberikan kelonggaran dalam beraktifitas, penerapan protokol kesehatan tetap harus wajib dilaksanakan.
Baca juga: Sebanyak 20.622 Warga Buleleng Sudah Divaksin Covid-19, Suyasa: Banyak yang Minta untuk Divaksin
“Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah kemungkinan menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat, jadi intinya kapanpun dan dimanapun harus tetap waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan,” imbuhnya.
Lebih lanjut Dewa Rai mengatakan bahwa berbagai upaya terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian.